• Skip to primary navigation
  • Skip to main content
  • Skip to footer

Cerdasco

Pengetahuan Lebih Baik. Wawasan Lebih Tajam

  • Manajemen
  • Ekonomi
  • Keuangan
Keuangan

Analisis fundamental

Oleh Ahmad Nasrudin · Diupdate pada September 21, 2019

Analisis fundamental
Advertisement

Fundamental analysis atau analisis fundamental adalah analisis perusahaan berdasarkan faktor fundamentalnya, termasuk dari sisi kinerja keuangan maupun kinerja bisnis. Ini biasanya dilakukan untuk misalnya menentukan peringkat kredit, harga wajar saham perusahaan, dan lain sebagainya.

Dalam ekonomi, istilah ini juga dapat merujuk pada penelitian faktor-faktor seperti suku bunga, produk domestik bruto, inflasi, pengangguran, dan inventari sebagai alat untuk memprediksi arah ekonomi.

Analisis fundamental perusahaan

Dalam valuasi saham, analisis fundamental perusahaan berusaha untuk menentukan nilai perusahaan dan harga saham perusahaan. Ini dilakukan dengan mempelajari faktor-faktor seperti ekonomi makro seperti kondisi ekonomi dan kondisi industri hingga faktor ekonomi mikro seperti efektivitas manajemen dalam mengelola keuangan dan operasional perusahaan. Tujuan akhirnya adalah untuk menilai harga wajar saham perusahaan dan untuk melihat apakah saham undervalued atau overvalued. Diantara, metode yang paling banyak dipakai adalah discounted cash flow (DCF).

Walaupun pada akhirnya kita menghitung angka keuangan perusahaan untuk menentukah harga wajar, tetapi, untuk mencapai kesimpulan yang valid kita memerlukan sejumlah informasi terkait dengan operasional saat ini dan prospeknya di masa mendatang. Ini termasuk strategi perusahaan, pangsa pasar, target di masa mendatang, rencana ekspansi, belanja modal, dan lain sebagainya. 

Advertisement

Selain itu, variabel non-perusahaan juga diperlukan untuk mengembankan asumsi yang wajar atas kinerja perusahaan, termasuk faktor-faktor seperti suku bunga, pertumbuhan ekonomi, nilai tukar, tren permintaan pasar, peraturan terbaru, dan lain sebagainya.

Bagikan

Related

  • Valuasi Aset: Jenis dan Manfaat
  • Valuasi Aset Jenis dan Manfaat
  • Investasi Portofolio Asing: Contoh, Jenis, Kelebihan dan Kekurangannya
  • Investasi Portofolio Asing Contoh, Jenis, Kelebihan dan Kekurangannya
  • Ilmu Ekonomi Keuangan: Konsep Dan Topik
  • Ilmu Ekonomi Keuangan Konsep Dan Topik
  • Lingkungan Bisnis: Definisi, Jenis, Mengapa Penting
  • Lingkungan Bisnis Definisi, Jenis, Mengapa Penting
  • Analisis DuPont: Formula, Perhitungan, Dekomposisi, Pro, Kontra
  • Analisis DuPont Rumus, Dekomposisi, Interpretasi, Pro, Kontra
  • Bear Market: Definisi, Penyebab, dan Strategi
  • Bear Market Definisi, Penyebab, dan Strategi
Advertisement
Utang Nasional Apa itu dan Apa Implikasinya

Utang Nasional: Apa itu dan Apa Implikasinya?

Apa itu: Utang nasional (national debt) adalah uang yang terutang oleh pemerintah kepada krediturnya. Pemerintah berutang untuk menutup defisit anggaran,

Kebijakan Fiskal Diskresioner Cara Kerja, Jenis, Efek

Kebijakan Fiskal Diskresioner: Cara Kerja, Jenis, Efek

Apa itu: Kebijakan fiskal diskresioner (discretionary fiscal policy) adalah kebijakan pemerintah yang disengaja untuk mempengaruhi perekonomian dengan

Pajak Yang Diinduksi Contoh, Cara Kerja, Efek Terhadap Perekonomian

Pajak Yang Diinduksi: Contoh, Cara Kerja, Efek Terhadap Perekonomian

Apa itu: Pajak yang diinduksi (induced tax) adalah tipe pajak di mana kenaikan dan penurunan tarifnya tergantung pada kemampuan wajib pajak. Sehingga,

Advertisement
Utang Nasional Apa itu dan Apa Implikasinya

Utang Nasional: Apa itu dan Apa Implikasinya?

Apa itu: Utang nasional (national debt) adalah uang yang terutang oleh pemerintah kepada krediturnya. Pemerintah berutang untuk menutup defisit anggaran,

Kebijakan Fiskal Diskresioner Cara Kerja, Jenis, Efek

Kebijakan Fiskal Diskresioner: Cara Kerja, Jenis, Efek

Apa itu: Kebijakan fiskal diskresioner (discretionary fiscal policy) adalah kebijakan pemerintah yang disengaja untuk mempengaruhi perekonomian dengan

Pajak Yang Diinduksi Contoh, Cara Kerja, Efek Terhadap Perekonomian

Pajak Yang Diinduksi: Contoh, Cara Kerja, Efek Terhadap Perekonomian

Apa itu: Pajak yang diinduksi (induced tax) adalah tipe pajak di mana kenaikan dan penurunan tarifnya tergantung pada kemampuan wajib pajak. Sehingga,

Advertisement

Footer

CARI

POPULER

  • Strategi Penetapan Harga: Jenis, Faktor yang Perlu Dipertimbangkan
  • Permintaan Agregat: Definisi, Alasan Miring, Determinan
  • Kurva Permintaan Agregat: Concept, Alasan Miring ke Bawah, dan Faktor yang Mempengaruhi
  • Weighted Average Cost of Capital (WACC): Formula, Cara Menghitungnya
  • Penilaian 360 Derajat: Kelebihan dan Kelemahan

TOPIK

Analisis Keuangan Ekonomi Internasional Makroekonomi Mikroekonomi Motivasi Organisasi Bisnis Pemasaran Permintaan Produk Rasio Keuangan Sektor Ekonomi Strategi Struktur Organisasi

Copyright © 2022 · Tentang Kami  · Kebijakan Privasi dan Disclaimer  ·  Ketentuan Penggunaan  ·  Kebijakan Komentar  ·  Kontak Kami