Negara akan mengekspor barang yang memiliki keunggulan komparatif karena memiliki biaya peluang yang lebih kecil untuk memproduksi barang-barang tersebut. Hasilnya, penduduk dari semua negara dapat mengkonsumsi jumlah barang yang berada di luar batas kemungkinan produksinya.
Jika suatu negara memiliki keunggulan komparatif, artinya mereka menghasilkan barang dengan biaya peluang yang lebih rendah. Sehingga mereka dapat menghasilkan barang dengan biaya lebih rendah dan mengekspor ke negara lain untuk mendapatkan lebih banyak keuntungan.
Tetapi, ketika tidak ada keunggulan komparatif. Ini berarti biaya produksi lebih tinggi. Oleh karena itu, negara tersebut seharusnya mengimpor dari negara lain.
Bacaan berikutnya
- Keunggulan Absolut: Contoh, Asumsi, Kritik
- Keunggulan Komparatif: Definisi, Asumsi, Contoh, Kritik
- Perdagangan Internasional: Konsep, Mengapa Penting, dan Keuntungan
- Darimana Sumber Keunggulan Komparatif?
- Apa perbedaan antara keunggulan absolut dan keunggulan komparatif?
- Apa implikasi keunggulan komparatif terhadap ekspor dan impor?
- Model keunggulan komparatif Ricardian