Lingkungan mikro memiliki dampak besar bagi keberhasilan sebuah bisnis. Lingkungan ini terdiri pemangku kepentingan eksternal yang bersentuhan langsung dengan perusahaan seperti pemasok, pelanggan, pemerintah, distributor dan lain sebagainya.
Biasanya, sebuah bisnis akan mencoba menganalisis lingkungan mikronya melalui sejumlah langkah berikut:
- Mengidentifikasi pemangku kepentingan utama
- Menilai signifikansi pengaruh masing-masing pemangku kepentingan utama
- Mengklasifikasikan pengaruh pemangku kepentingan tersebut, apakah mewakili peluang atau ancaman
- Mengevaluasi tentang pentingnya setiap peluang dan ancaman sehingga bisnis dapat memanfaatkan setiap peluang dengan kekuatan internal sambil meminimalisir ancaman terhadap kelemahan internal