Jawabannya adalah tidak. Di beberapa negara, seperti India, bank sentral berada di bawah pemerintah.
Kepala bank sentral hampir selalu dipilih oleh pejabat pemerintah. Ketua Dewan Gubernur Federal Reserve AS ditunjuk oleh Presiden Amerika Serikat. Kepala ECB dipilih oleh komite menteri keuangan kawasan Euro dan Gubernur Bank of England dipilih oleh Kanselir Menteri Keuangan. Jadi, walaupun diinginkan, dalam praktiknya, memisahkan kontrol dari pengaruh politik sepenuhnya mungkin merupakan tujuan yang tidak mungkin.
Lebih jauh, beberapa bank sentral memiliki ukuran target inflasi sendiri. Di Indonesia, misalnya, target inflasi dengan asumsi inflasi dalam anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN).
Namun, di beberapa negara, target inflasi ditentukan oleh pemerintah dan menjadi panduan bank sentral dalam melaksanakan kebijakan moneternya. Oleh karena itu, bank sentral hanya secara operasional independen.