• Skip to primary navigation
  • Skip to main content
  • Skip to footer

Cerdasco

Pengetahuan Lebih Baik. Wawasan Lebih Tajam

  • Manajemen
  • Ekonomi
  • Keuangan
Manajemen

Base plus incentive

Oleh Ahmad Nasrudin · Diupdate pada November 8, 2019

Base plus incentive

Base plus incentive adalah sistem kompensasi yang menggabungkan upah atau gaji dengan insentif tambahan berdasarkan kinerja karyawan. Kompensasi menggambarkan imbalan uang tunai yang dibayarkan kepada karyawan sebagai imbalan atas layanan yang mereka berikan. 

Kompensasi karyawan dapat dibagi menjadi gaji, tunjangan dan insentif. Walaupun gaji dan tunjangan harus kompetitif, insentif adalah pendorong yang paling mungkin untuk menarik dan mempertahankan karyawan terbaik di perusahaan. Ada tiga jenis insentif utama: profit sharing, bonus, dan opsi saham. 

Bonus didasarkan pada pencapaian tujuan berbasis kinerja individu atau tim. Bonus dapat diberikan untuk mengarahkan secara langsung dan mendukung tujuan perusahaan, misalnya, profitabilitas, penjualan tahunan, atau keberhasilan penyelesaian proyek.

Profit sharing atau bagi hasil adalah pembayaran yang dikaitkan dengan keuntungan perusahaan. Ini biasanya dihitung berdasarkan persentase tertentu dari keuntungan yang diperoleh perusahaan. Bonus bagi hasil biasanya dibayarkan setahun sekali dan dibagi di antara semua karyawan.

Opsi saham adalah bentuk kompensasi yang diberikan kepada internal perusahaan dalam bentuk saham. Dengan kata lain, karyawan atau manajemen dapat memiliki saham perusahaan, tempat di mana mereka bekerja. Mereka menerima opsi untuk membeli saham perusahaan dengan harga yang ditetapkan selama jangka waktu tertentu. Jika bisnis berjalan baik dan saham perusahaan naik, pemegang opsi berbagi dalam keuntungan finansial.

Bagikan

Related

  • Bagi Hasil sebagai Motivator: Cara Kerja, Kelebihan, Kekurangan
  • Bagi Hasil sebagai Motivator Cara Kerja, Kelebihan, Kekurangan
  • Bayaran Berbasis Kinerja: Cara Kerja, Pro, Kontra
  • Bayaran Berbasis Kinerja Cara Kerja, Pro, Kontra
  • Motivasi Finansial: Mengapa Penting dan Jenisnya
  • Motivasi Finansial Mengapa Penting dan Jenisnya
  • Skema Kepemilikan Saham: Pentingnya, Kelebihan dan Kekurangan
  • Skema Kepemilikan Saham Pentingnya, Kelebihan dan Kekurangan
  • Tunjangan Tambahan: Contoh, Kelebihan, Kekurangan
  • Tunjangan Tambahan Contoh, Kelebihan, Kekurangan
  • Bayaran Berbasis Komisi: Cara Kerja, Kelebihan, Kekurangan
  • Bayaran Berbasis Komisi Cara Kerja, Kelebihan, Kekurangan
Pengeluaran Lancar Pemerintah Contoh, Perhitungan dalam PDB

Pengeluaran Lancar Pemerintah: Contoh, Perhitungan dalam PDB

Apa itu: Pengeluaran lancar pemerintah (government current expenditures) mewakili pengeluaran pemerintah untuk kegiatan operasional sehari-hari, termasuk

Utang Nasional Apa itu dan Apa Implikasinya

Utang Nasional: Apa itu dan Apa Implikasinya?

Apa itu: Utang nasional (national debt) adalah uang yang terutang oleh pemerintah kepada krediturnya. Pemerintah berutang untuk menutup defisit anggaran,

Kebijakan Fiskal Diskresioner Cara Kerja, Jenis, Efek

Kebijakan Fiskal Diskresioner: Cara Kerja, Jenis, Efek

Apa itu: Kebijakan fiskal diskresioner (discretionary fiscal policy) adalah kebijakan pemerintah yang disengaja untuk mempengaruhi perekonomian dengan

Advertisement
Pengeluaran Lancar Pemerintah Contoh, Perhitungan dalam PDB

Pengeluaran Lancar Pemerintah: Contoh, Perhitungan dalam PDB

Apa itu: Pengeluaran lancar pemerintah (government current expenditures) mewakili pengeluaran pemerintah untuk kegiatan operasional sehari-hari, termasuk

Utang Nasional Apa itu dan Apa Implikasinya

Utang Nasional: Apa itu dan Apa Implikasinya?

Apa itu: Utang nasional (national debt) adalah uang yang terutang oleh pemerintah kepada krediturnya. Pemerintah berutang untuk menutup defisit anggaran,

Kebijakan Fiskal Diskresioner Cara Kerja, Jenis, Efek

Kebijakan Fiskal Diskresioner: Cara Kerja, Jenis, Efek

Apa itu: Kebijakan fiskal diskresioner (discretionary fiscal policy) adalah kebijakan pemerintah yang disengaja untuk mempengaruhi perekonomian dengan

Footer

CARI

POPULER

  • Strategi Penetapan Harga: Jenis, Faktor yang Perlu Dipertimbangkan
  • Serikat Pabean: Definisi, Fitur, Keuntungan, Dan Kerugian
  • Weighted Average Cost of Capital (WACC): Formula, Cara Menghitungnya
  • Penilaian 360 Derajat: Kelebihan dan Kelemahan
  • Surplus Konsumen: Definisi, Menghitung, Implikasi

TOPIK

Analisis Keuangan Ekonomi Internasional Makroekonomi Mikroekonomi Motivasi Organisasi Bisnis Pemasaran Permintaan Produk Rasio Keuangan Sektor Ekonomi Strategi Struktur Organisasi

Copyright © 2022 · Tentang Kami  · Kebijakan Privasi dan Disclaimer  ·  Ketentuan Penggunaan  ·  Kebijakan Komentar  ·  Kontak Kami