Gagasan efisiensi adalah bahwa suatu hasil menjadi efisien jika perekonomian mendapatkan semua yang dia bisa dari sumber daya langka yang tersedia. Sementara itu, kurva kemungkinan produksi menggambarkan dua kombinasi output yang dapat dihasilkan menggunakan sumber daya yang ada. Sebenarnya busa lebih dari dua, namun untuk penyederhanaan dan kemudahan pemahaman, ekonom menggunakan grafik dua dimensi.

Dalam kurva, kombinasi output yang efisien adalah titik-titik sepanjang garis lengkung kurva, seperti titik A dan titik B pada gambar. Di titik-titik ini, ketika ekonomi menggunakan sumber dayanya secara efisien, itu tidak dapat meningkatkan produksi satu barang tanpa mengurangi produksi yang lain.
Titik di dalam perbatasan, seperti titik D, tidak efisien karena lebih dari satu barang dapat diproduksi tanpa mengurangi produksi barang lainnya. Misalnya, produksi barang sepatu dan pakaian masih dapat ditingkatkan dari titik (400 pakaian dan 2.000 sepatu) ke titik B (700 pakaian dan 3.200 sepatu) menggunakan sumber daya dan teknologi produksi saat ini.
Sebaliknya, titik diluar kurva (seperti titik C) tidak mungkin dicapai dengan produksi dan teknologi saat ini. Itu hanya dapat dicapai jika jumlah sumber daya bertambah. Atau teknologi semakin canggih, yang memungkinkan menghasilkan lebih banyak output dari sumber daya yang ada.