
Research design, desain riset atau desain penelitian adalah kerangka atau cetak biru untuk melakukan penelitian. Cetak biru ini merinci prosedur yang diperlukan untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan dalam penyusunan atau pemecahan masalah yang sedang diteliti. Itu termasuk menentukan pertanyaan penelitian mana yang harus dijawab, bagaimana dan kapan data akan dikumpulkan, dan bagaimana data akan dianalisis.
Desain riset meletakkan dasar untuk melakukan proyek penelitian. Desain yang baik memastikan bahwa proyek penelitian akan relevan dengan masalah dan akan menggunakan prosedur yang ekonomis.
Jenis desain penelitian
Desain riset tergantung pada pendekatan riset yang digunakan oleh peneliti, yang mana bisa:
- Kuantitatif
- Kualitatif
Metode kuantitatif digunakan untuk menguji hubungan antara variabel dengan tujuan utama adalah untuk menganalisis dan mewakili hubungan itu secara matematis melalui analisis statistik. Ini adalah jenis pendekatan penelitian yang paling umum digunakan dalam masalah penelitian ilmiah.
Cakupan desain riset kuantitatif termasuk, desain eksperimental, kausal, korelasional, dan quasi eksperimental.
Metode kualitatif dipilih ketika tujuan dari masalah penelitian adalah untuk memeriksa, memahami dan menggambarkan suatu fenomena. Metode ini biasanya digunakan dalam penelitian ilmu sosial.
Metode kualitatif sering digunakan untuk mempelajari ide, kepercayaan, perilaku manusia dan pertanyaan penelitian lainnya yang tidak melibatkan hubungan antar variabel. Desain riset yang sering digunakan adalah studi kasus, studi historis, naratif, fenomenologi, dan grounded theory.
Advertisement