
Efek halo (halo effect) mengacu pada kecenderungan di mana kesan yang dibuat di satu area dapat mempengaruhi opini di area lain. Dalam konteks pemasaran, misalnya, efek ini terjadi ketika individu yang menganggap merek kuat dalam aspek seperti pengenalan nama atau estetika dalam desain produk memiliki persepsi positif selanjutnya tentang kualitas yang kurang diketahui seperti daya tahan dan keandalan produk.
Efek ini memiliki keuntungan bagi perusahaan jika mereka mampu memanfaatkannya. Dalam kasus merek, efek halo tertentu dapat digunakan secara strategis. Misalnya, jika kesan positif merek begitu kuat di mata konsumen, ini memungkinkan perusahaan untuk memperkenalkan produk baru secara lebih mudah dengan merek yang sama.