Investor pasif adalah ketika Anda menginvestasikan uang Anda pada instrumen, tetapi tidak menanganinya secara langsung. Jika Anda membeli reksa dana, Anda pasif karena menyerahkan penanganan kepada manajer investasi. Anda tidak terlibat dalam memilih kelas aset seperti saham, obligasi, logam mulia, atau komoditas lainnya, menimbang setiap aset, atau menentukan kapan harus menjual dan membeli aset ini.
Istilah ini juga mengacu pada ketika Anda mengadopsi strategi portofolio beli-dan-tahan untuk cakrawala investasi jangka panjang (long-term horizon). Anda relatif jarang berdagang di pasar untuk menghindari kinerja yang terbatas. Anda tidak mencari keuntungan dari fluktuasi harga jangka pendek, tetapi Anda lebih suka membangun kekayaan secara bertahap.