• Skip to primary navigation
  • Skip to main content
  • Skip to footer

Cerdasco

Pengetahuan Lebih Baik. Wawasan Lebih Tajam

  • Manajemen
  • Ekonomi
  • Keuangan
Ekonomi

Kebijakan Fiskal Longgar

Oleh Ahmad Nasrudin · Diupdate pada July 10, 2019

Kebijakan Fiskal Longgar
Advertisement

Kebijakan fiskal longgar (easy fiscal policy) adalah [[kebijakan fiskal]] yang ditujukan untuk menstimulasi [[pertumbuhan ekonomi]]. Ini dilakukan dengan memangkas pajak, meningkatkan [[belanja pemerintah]] atau kombinasi keduanya. Dalam melaksanakan kebijakan ini, pemerintah akan cenderung menjalankan [[defisit fiskal]], mendorong utang untuk membiayai defisit tersebut.

Sisi positif

Kebijakan ini biasanya dilaksakanan pada waktu [[kontraksi ekonomi]] atau [[resesi ekonomi]]. Dengan begitu, pelonggaran kebijakan fiskal dapat mendorong peningkatan [[aktivitas ekononi]] dan membawa perekonomian menuju kondisi [[lapangan kerja penuh]] (full employment).
[[Pajak]] lebih rendah membuat [[pendapatan disposabel]] [[sektor rumah tangga]] lebih besar. Mereka dapat menggunakannya untuk belanja barang dan jasa, sehingga mendorong [[permintaan agregat]].
Demikian juga, [[belanja pemerintah]] seperti [[pembayaran transfer pemerintah]] juga dapat menjaga [[pendapatan disposabel]] bagi rumah tangga yang menerimanya. Sementara itu, belanja seperti pembangunan [[infrastruktur]] jalan dan jaringan kereta api juga pada akhirnya akan meningkatkan permintaan agregat.

Sisi negatif

Bagi mereka yang telah menerima pembayaran dari pemerintah, setelah ekonomi pulih, pemangkasannya secara politik sangat tidak popular.
Sementara itu, [[pembiayaan defisit fiskal]] melalui utang mengandung konsekuensi beban pengeluaran pemerintah di masa mendatang. Selain itu, jika peningkatan utang menyebabkan kenaikan suku bunga yang tajam dalam perekonomian, sektor swasta mungkin enggan berinvestasi.
Akibatnya, apa yang didorong oleh pengeluaran pemerintah justru lebih kecil dibandingkan dengan penurunan investasi [[sektor bisnis]]. Hasilnya, pertumbuhan mungkin tidak tumbuh lebih tinggi, tetapi stagnan atau bahkan turun.

Bagikan

Related

  • Kebijakan Fiskal Diskresioner: Cara Kerja, Jenis, Efek
  • Kebijakan Fiskal Diskresioner Cara Kerja, Jenis, Efek
  • Bagaimana Pemerintah Berperan di Dalam Perekonomian?
  • Bagaimana Pemerintah Berperan di Dalam Perekonomian
  • Anggaran Pemerintah: Komponen, Jenis dan Kebijakan Fiskal
  • Anggaran Pemerintah Komponen, Jenis dan Kebijakan Fiskal
  • Abenomics: Konsep dan Jenis Program
  • Abenomics Konsep dan Jenis Program
  • Kebijakan Sisi Penawaran: Konsep, Instrumen, Kelemahan, dan Keunggulan
  • Kebijakan Sisi Penawaran Konsep, Instrumen, Kelemahan, dan Keunggulan
  • Tingkat Inflasi: Cara Menghitung, Jenis, Efek Kebijakan Ekonomi
  • Tingkat Inflasi Cara Menghitung, Jenis, Efek Kebijakan Ekonomi
Advertisement
Utang Nasional Apa itu dan Apa Implikasinya

Utang Nasional: Apa itu dan Apa Implikasinya?

Apa itu: Utang nasional (national debt) adalah uang yang terutang oleh pemerintah kepada krediturnya. Pemerintah berutang untuk menutup defisit anggaran,

Kebijakan Fiskal Diskresioner Cara Kerja, Jenis, Efek

Kebijakan Fiskal Diskresioner: Cara Kerja, Jenis, Efek

Apa itu: Kebijakan fiskal diskresioner (discretionary fiscal policy) adalah kebijakan pemerintah yang disengaja untuk mempengaruhi perekonomian dengan

Pajak Yang Diinduksi Contoh, Cara Kerja, Efek Terhadap Perekonomian

Pajak Yang Diinduksi: Contoh, Cara Kerja, Efek Terhadap Perekonomian

Apa itu: Pajak yang diinduksi (induced tax) adalah tipe pajak di mana kenaikan dan penurunan tarifnya tergantung pada kemampuan wajib pajak. Sehingga,

Advertisement
Utang Nasional Apa itu dan Apa Implikasinya

Utang Nasional: Apa itu dan Apa Implikasinya?

Apa itu: Utang nasional (national debt) adalah uang yang terutang oleh pemerintah kepada krediturnya. Pemerintah berutang untuk menutup defisit anggaran,

Kebijakan Fiskal Diskresioner Cara Kerja, Jenis, Efek

Kebijakan Fiskal Diskresioner: Cara Kerja, Jenis, Efek

Apa itu: Kebijakan fiskal diskresioner (discretionary fiscal policy) adalah kebijakan pemerintah yang disengaja untuk mempengaruhi perekonomian dengan

Pajak Yang Diinduksi Contoh, Cara Kerja, Efek Terhadap Perekonomian

Pajak Yang Diinduksi: Contoh, Cara Kerja, Efek Terhadap Perekonomian

Apa itu: Pajak yang diinduksi (induced tax) adalah tipe pajak di mana kenaikan dan penurunan tarifnya tergantung pada kemampuan wajib pajak. Sehingga,

Advertisement

Footer

CARI

POPULER

  • Strategi Penetapan Harga: Jenis, Faktor yang Perlu Dipertimbangkan
  • Weighted Average Cost of Capital (WACC): Formula, Cara Menghitungnya
  • Kurva Permintaan Agregat: Concept, Alasan Miring ke Bawah, dan Faktor yang Mempengaruhi
  • Permintaan Agregat: Definisi, Alasan Miring, Determinan
  • Penilaian 360 Derajat: Kelebihan dan Kelemahan

TOPIK

Analisis Keuangan Ekonomi Internasional Makroekonomi Mikroekonomi Motivasi Organisasi Bisnis Pemasaran Permintaan Produk Rasio Keuangan Sektor Ekonomi Strategi Struktur Organisasi

Copyright © 2022 · Tentang Kami  · Kebijakan Privasi dan Disclaimer  ·  Ketentuan Penggunaan  ·  Kebijakan Komentar  ·  Kontak Kami