Political instability atau ketidakstabilan politik adalah kondisi yang menyebabkan perubahan dalam pemerintahan, kebijakan dan aturan di suatu negara. Istilah ini juga merujuk pada peristiwa seperti kerusuhan, revolusi, atau pergolakan pemerintah yang mempengaruhi kondisi sosial-ekonomi suatu negara.
Implikasi ketidakstabilan politik
Stabilitas politik penting untuk membentuk lingkungan bisnis yang kondusif. Stabilitas mempengaruhi kepercayaan investor dan konsumen, sehingga memiliki dampak yang lebih luas pada perekonomian.
Selanjutnya, stabilitas politik dan pertumbuhan ekonomi sangat terkait erat. Ketidakpastian lingkungan politik, terutama menyangkut kebijakan, dapat mengurangi investasi dan laju pembangunan ekonomi. Sebaliknya, kinerja ekonomi yang buruk dapat menyebabkan keruntuhan pemerintah dan kerusuhan politik sebagaimana pernah terjadi pada krisis ekonomi di Indonesia pada tahun 1998/1999.
Selain faktor ekonomi, ketidakstabilan politik juga dapat terjadi ketika pemilihan umum berlangsung tidak bebas dan adil. Kecurangan suara dan intimidasi selama pemilihan dapat memicu gelombang demonstrasi, kerusuhan dan bahkan revolusi.