Seperangkat laporan keuangan lengkap harus mencakup neraca keuangan, laporan laba rugi komprehensif, laporan perubahan dalam ekuitas, dan laporan arus kas. Selain itu, dalam laporan keuangan yang diaudit, ada juga komponen pertanggujawaban manajemen atas laporan keuangan, laporan auditor independen dan catatan keuangan.
Neraca menggambarkan posisi keuangan perusahaan pada titik waktu tertentu. Laporan pendapatan komprehensif dan laporan arus kas menyajikan berbagai aspek kinerja perusahaan selama periode waktu tertentu. Pernyataan perubahan dalam ekuitas memberikan informasi tambahan mengenai perubahan dalam posisi keuangan perusahaan.
Laporan auditor memberikan jaminan tentang kualitas laporan keuangan. Sedangkan, catatan atas laporan keuangan menyediakan informasi yang penting untuk memahami informasi yang disediakan dalam laporan keuangan utama (neraca, laporan laba rugi, dsb).