Loyalitas merek atau kesetiaan merek (brand loyalty) merujuk pada tingkat preferensi konsumen untuk suatu merek dibandingkan dengan merek pengganti terdekat. Preferensi seringkali ditunjukkan dengan pembelian berulang untuk merek tersebut. Dalam hal ini, pelanggan memiliki kepercayaan dan komitmen yang kuat terhadap merek tersebut.
Loyalitas merek merupakan indikator penting atas nilai dari sebuah merek. Ini biasanya lebih kuat pada produk yang sudah mapan daripada produk baru.
Untuk membangun loyalitas, pemasar harus memastikan bahwa penawaran mereka memiliki kombinasi kualitas dan harga yang tepat. Ada sejumlah faktor yang mempengaruhi loyalitas merek. Mereka termasuk: sikap konsumen, tekanan keluarga atau teman sebaya, dan persahabatan dengan penjual. Pengiklan harus mempertimbangkan semua faktor tersebut untuk membangun loyalitas.
Sebagai catatan, perilaku pembelian kembali jelas terkait dengan loyalitas merek, namun pembelian kembali tersebut tidak dengan sendirinya menunjukkan loyalitas merek, karena pembelian mungkin disebabkan oleh kenyamanan daripada kesetiaan. Dalam konteks ini, banyak perusahaan mungkin memiliki program loyalitas yang mendorong pembelian kembali, tetapi bahkan pembelian berulang sering tidak selalu menunjukkan bahwa konsumen loyal terhadap merek pada tingkat apa pun.
Loyalitas Merek
