Transparansi adalah salah satu cara untuk membangun kredibilitas bank sentral. Biasanya mereka merilis sejumlah laporan terkait perkembangan terkini dan ekspektasinya di masa depan. Laporan ini umumnya diterbitkan bulanan atau kuartalan, seperti laporan tinjauan kebijakan moneter oleh Bank Indonesia.
Laporan Inflasi ini memberikan pandangan bank sentral tentang berbagai indikator kunci yang potensial untuk mempengaruhi kebijakan moneter. Umumnya, laporan tersebut akan berisi tentang perkembangan jumlah uang beredar, kondisi kredit, kondisi pasar keuangan, perkembangan ekonomi riil, tren harga, dan lain sebagainya.
Tujuan laporan semacam itu adalah untuk mendapatkan transparansi, reputasi dan kredibilitas, membuatnya lebih mudah untuk mempengaruhi ekspektasi inflasi dan oleh karena itu, pada akhirnya, lebih mudah untuk memenuhi target inflasi.