• Skip to primary navigation
  • Skip to main content
  • Skip to footer

Cerdasco

Pengetahuan Lebih Baik. Wawasan Lebih Tajam

  • Manajemen
  • Ekonomi
  • Keuangan
Keuangan

Risiko pasar

Oleh Ahmad Nasrudin · Diupdate pada July 19, 2019

Risiko pasar
Advertisement

Market risk atau risiko pasar adalah jenis risiko yang mempengaruhi semua perusahaan di pasar, terutama pasar saham. Dalam definisi lain, ini diartikan sebagai risiko kerugian finansial akibat pergerakan harga pasar. 

Jenis risiko pasar

Ada beberapa jenis risiko pasar termasuk, risiko suku bunga, nilai tukar, harga komoditas, dan harga ekuitas. Pergerakan yang tidak menguntungkan dari variabel-variabel tersebut dapat menimbulkan kerugian bagi bisnis. Beberapa penyebab risiko pasar yang diketahui adalah resesi ekonomi, pergeseran suku bunga, dan kerusuhan politik.

  1. Risiko harga pasar saham, yakni risiko yang terlibat dalam perubahan harga investasi saham.
  2. Risiko suku bunga, bersumber dari fluktuasi suku bunga karena faktor fundamental, seperti perubahan kebijakan moneter.
  3. Risiko nilai tukar mata uang asing
  4. Risiko komoditas, risiko akibat perubahan harga komoditas seperti minyak mentah dan jagung.

Beberapa perusahaan mungkin lebih memiliki eksposur dengan jenis risiko pasar tertentu, sedangkan perusahaan lain tidak. Misalnya, bank yang berorientasi pasar akan lebih sensitif terhadap pergerakan suku bunga daripada perusahaan eksportir. Sebaliknya, perusahaan eksportir akan lebih sensitif terhadap pergerakan nilai tukar dibandingkan bank tersebut, karena sebagian besar portofolionya berdenominasi mata uang domestik.

Menangani risiko pasar

Risiko pasar merupakan risiko sistematis, dalam arti, itu tidak dapat diminimalisir hanya dengan diversifikasi portofolio. Sebaliknya, risiko ini dapat dikurangi dengan strategi lindung nilai, terutama dengan menggunakan kontrak berjangka atau opsi, meskipun risiko pasar tidak pernah benar-benar dapat dihilangkan.

Advertisement

Risiko sistematik berbeda dengan risiko sistemik. Risiko sistemik umumnya digunakan untuk mengacu pada suatu peristiwa yang dapat memicu keruntuhan industri atau ekonomi tertentu, sedangkan risiko sistematis mengacu pada risiko pasar secara keseluruhan.

Bagikan

Related

  • Mobilitas Modal Sempurna: Dampak Terhadap Perekonomian
  • Mobilitas Modal Sempurna Dampak Terhadap Perekonomian
  • Risiko Nilai Tukar Mata Uang Asing: Definisi, Jenis, Ukuran dan Solusi Alternatif
  • Risiko Nilai Tukar Mata Uang Asing Definisi, Jenis, Ukuran dan Solusi Alternatif
  • Investasi Portofolio Asing: Contoh, Jenis, Kelebihan dan Kekurangannya
  • Investasi Portofolio Asing Contoh, Jenis, Kelebihan dan Kekurangannya
  • Ilmu Ekonomi Keuangan: Konsep Dan Topik
  • Ilmu Ekonomi Keuangan Konsep Dan Topik
  • Utang Nasional: Apa itu dan Apa Implikasinya?
  • Utang Nasional Apa itu dan Apa Implikasinya
  • Opsi: Definisi, Karakteristik, Jenis, Cara Kerja, dan Contoh
  • Opsi Definisi, Karakteristik, Jenis, Cara Kerja, dan Contoh
Advertisement
Utang Nasional Apa itu dan Apa Implikasinya

Utang Nasional: Apa itu dan Apa Implikasinya?

Apa itu: Utang nasional (national debt) adalah uang yang terutang oleh pemerintah kepada krediturnya. Pemerintah berutang untuk menutup defisit anggaran,

Kebijakan Fiskal Diskresioner Cara Kerja, Jenis, Efek

Kebijakan Fiskal Diskresioner: Cara Kerja, Jenis, Efek

Apa itu: Kebijakan fiskal diskresioner (discretionary fiscal policy) adalah kebijakan pemerintah yang disengaja untuk mempengaruhi perekonomian dengan

Pajak Yang Diinduksi Contoh, Cara Kerja, Efek Terhadap Perekonomian

Pajak Yang Diinduksi: Contoh, Cara Kerja, Efek Terhadap Perekonomian

Apa itu: Pajak yang diinduksi (induced tax) adalah tipe pajak di mana kenaikan dan penurunan tarifnya tergantung pada kemampuan wajib pajak. Sehingga,

Advertisement
Utang Nasional Apa itu dan Apa Implikasinya

Utang Nasional: Apa itu dan Apa Implikasinya?

Apa itu: Utang nasional (national debt) adalah uang yang terutang oleh pemerintah kepada krediturnya. Pemerintah berutang untuk menutup defisit anggaran,

Kebijakan Fiskal Diskresioner Cara Kerja, Jenis, Efek

Kebijakan Fiskal Diskresioner: Cara Kerja, Jenis, Efek

Apa itu: Kebijakan fiskal diskresioner (discretionary fiscal policy) adalah kebijakan pemerintah yang disengaja untuk mempengaruhi perekonomian dengan

Pajak Yang Diinduksi Contoh, Cara Kerja, Efek Terhadap Perekonomian

Pajak Yang Diinduksi: Contoh, Cara Kerja, Efek Terhadap Perekonomian

Apa itu: Pajak yang diinduksi (induced tax) adalah tipe pajak di mana kenaikan dan penurunan tarifnya tergantung pada kemampuan wajib pajak. Sehingga,

Advertisement

Footer

CARI

POPULER

  • Strategi Penetapan Harga: Jenis, Faktor yang Perlu Dipertimbangkan
  • Permintaan Agregat: Definisi, Alasan Miring, Determinan
  • Kurva Permintaan Agregat: Concept, Alasan Miring ke Bawah, dan Faktor yang Mempengaruhi
  • Weighted Average Cost of Capital (WACC): Formula, Cara Menghitungnya
  • Penilaian 360 Derajat: Kelebihan dan Kelemahan

TOPIK

Analisis Keuangan Ekonomi Internasional Makroekonomi Mikroekonomi Motivasi Organisasi Bisnis Pemasaran Permintaan Produk Rasio Keuangan Sektor Ekonomi Strategi Struktur Organisasi

Copyright © 2022 · Tentang Kami  · Kebijakan Privasi dan Disclaimer  ·  Ketentuan Penggunaan  ·  Kebijakan Komentar  ·  Kontak Kami