• Skip to primary navigation
  • Skip to main content
  • Skip to footer

Cerdasco

Pengetahuan Lebih Baik. Wawasan Lebih Tajam

  • Manajemen
  • Ekonomi
  • Keuangan
Manajemen

Praktik Anti Persaingan

Oleh Ahmad Nasrudin · Diupdate pada August 29, 2019

Praktik Anti Persaingan
Advertisement

Praktek anti persaingan (anti-competitive practices) mengacu pada berbagai praktik bisnis di mana perusahaan atau kelompok perusahaan berusaha untuk membatasi atau menghilangkan persaingan antar perusahaan. Tujuannya adalah untuk mempertahankan atau meningkatkan posisi pasar dan keuntungan. Persaingan yang lebih rendah menurunkan tekanan untuk menyediakan barang dan jasa dengan biaya lebih rendah atau kualitas lebih tinggi .

Esensi dari persaingan adalah masing-masing perusahaan berupaya untuk merebut keuntungan dari pesaing. Agar sukses bersaing, mereka harus berani menawarkan yang terbaik, baik itu dengan harga lebih rendah atau kualitas lebih tinggi.

Namun, praktik anti persaingan berlaku sebaliknya. Di sini, perusahaan berusaha untuk mengeksploitasi posisi pasar mereka untuk merugikan atau merugikan pesaing, pelanggan dan pemasok. Akibat praktik seperti itu, harga dapat lebih tinggi, output berkurang, pilihan konsumen lebih sedikit, efisiensi ekonomi hilang, dan alokasi sumber daya menjadi tidak efisien.

Jenis-jenis praktik anti persaingan yang dianggap ilegal biasanya bervariasi antar negara atua yuridiksi. Dalam arti, praktik anti persaingan yang olegal di satu negara mungkin tidak ilegal di negara lain. Berikut ini adalah contoh-contoh praktik anti persaingan:

  • Resale price maintenance, di mana peritel tidak diizinkan untuk menetapkan harga secara mandiri.
  • Transaksi eksklusif (exclusive dealing) di mana peritel atau grosir diwajibkan oleh kontrak untuk hanya membeli dari pemasok yang dikontrak.
  • Perjanjian penetapan harga (price fixing agreement) di mana perusahaan berkolusi untuk menetapkan harga, secara efektif membongkar pasar bebas.
  • Kartel, di mana sekelompok produsen setuju untuk meningkatkan laba kolektif mereka dengan cara menetapkan harga, membatasi pasokan, atau praktik pembatasan lainnya.
  • Kolusi, di mana perusahaan bertindak bersama untuk mengurangi output dan menjaga harga tetap tinggi. Ini adalah bentuk implist dari kartel dalam arti, tidak melibatkan persetujuan formal.
  • Penetapan harga predatori (predatory pricing), di mana perusahaan menetapkan harga barang atau jasa pada tingkat yang sangat rendah rendah sehingga pesaing tidak dapat bersaing dan terpaksa meninggalkan pasar.
  • Diskriminasi harga, di mana perusahaan membebani pelanggan dengan harga berbeda untuk produk atau layanan yang sama.
  • Penolakan untuk melakukan transaksi / penjualan, di mana dua atau lebih perusahaan setuju untuk tidak menggunakan vendor tertentu.
  • Penjualan terikat (tying), di mana produk yang tidak terkait secara alami harus dibeli bersama.

Bagikan

Related

  • Persaingan: Definisi, Penjelasan Singkat
  • Persaingan Definisi, Penjelasan Singkat
  • Kolusi: Definisi, Faktor yang Mempengaruhi, Jenis, Pro dan Kontra
  • Kolusi Definisi, Faktor yang Mempengaruhi, Jenis, Pro dan Kontra
  • Penetapan Harga Predator: Arti, Cara Kerja, Pro, Kontra
  • Penetapan Harga Predator Arti, Cara Kerja, Pro, Kontra
  • Destroyer Pricing: Tujuan, Cara kerja, Efektifitas, Keuntungan dan Kerugian
  • Destroyer Pricing Tujuan, Cara kerja, Efektifitas, Keuntungan dan Kerugian
  • Persaingan Tidak Sempurna: Definisi, Karakteristik, Jenis
  • Persaingan Tidak Sempurna Definisi, Karakteristik, Jenis
  • Penyalahgunaan Posisi Dominan
  • Penyalahgunaan Posisi Dominan
Advertisement
Defisit Anggaran Siklikal Penyebab, Cara Kerja, Dampak

Defisit Anggaran Siklikal: Penyebab, Cara Kerja, Dampak

Apa itu: Defisit anggaran siklikal (cyclical budget deficit) adalah ketika pengeluaran pemerintah melebihi pendapatan pemerintah dan itu terjadi karena

Kepemimpinan Laissez-Faire Karakteristik, Kelebihan, Kekurangan

Kepemimpinan Laissez-Faire: Karakteristik, Kelebihan, Kekurangan

Apa itu: Kepemimpinan laissez-faire (laissez-faire leadership) merujuk pada gaya kepemimpinan di mana pemimpin memberikan kebebasan luas kepada bawahan

Pengeluaran Diskresioner Pemerintah Apa Itu Apa Saja Contohnya

Pengeluaran Diskresioner Pemerintah: Apa Itu? Apa Saja Contohnya?

Apa itu: Pengeluaran diskresioner pemerintah (government discretionary spending) adalah item dalam belanja pemerintah di mana alokasinya tergantung pada

Advertisement
Defisit Anggaran Siklikal Penyebab, Cara Kerja, Dampak

Defisit Anggaran Siklikal: Penyebab, Cara Kerja, Dampak

Apa itu: Defisit anggaran siklikal (cyclical budget deficit) adalah ketika pengeluaran pemerintah melebihi pendapatan pemerintah dan itu terjadi karena

Kepemimpinan Laissez-Faire Karakteristik, Kelebihan, Kekurangan

Kepemimpinan Laissez-Faire: Karakteristik, Kelebihan, Kekurangan

Apa itu: Kepemimpinan laissez-faire (laissez-faire leadership) merujuk pada gaya kepemimpinan di mana pemimpin memberikan kebebasan luas kepada bawahan

Pengeluaran Diskresioner Pemerintah Apa Itu Apa Saja Contohnya

Pengeluaran Diskresioner Pemerintah: Apa Itu? Apa Saja Contohnya?

Apa itu: Pengeluaran diskresioner pemerintah (government discretionary spending) adalah item dalam belanja pemerintah di mana alokasinya tergantung pada

Advertisement

Footer

CARI

POPULER

  • Kurva Permintaan Agregat: Concept, Alasan Miring ke Bawah, dan Faktor yang Mempengaruhi
  • Pilihan Dalam Ilmu Ekonomi: Penjelasan Singkat
  • Koefisien Gini: Arti, Cara Perhitungan, Data, Kelebihan, dan Kekurangan
  • Weighted Average Cost of Capital (WACC): Formula, Cara Menghitungnya
  • Kelompok Penekan: Definisi, Contoh, Jenis, Pentingnya

TOPIK

Analisis Keuangan Anggaran Pemerintah Ekonomi Internasional Makroekonomi Mikroekonomi Motivasi Organisasi Bisnis Pemasaran Produk Rasio Keuangan Sektor Ekonomi Strategi Struktur Organisasi

Copyright © 2022 · Tentang Kami  · Kebijakan Privasi dan Disclaimer  ·  Ketentuan Penggunaan  ·  Kebijakan Komentar  ·  Kontak Kami