• Skip to primary navigation
  • Skip to main content
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer

Cerdasco.

Pengetahuan Lebih Baik. Wawasan Anda Lebih Tajam

  • Bisnis
    • Bisnis dan strategi
    • Pemasaran
    • Sumber daya manusia
    • Operasi
  • Keuangan
    • Analisa Keuangan
    • Investasi
  • Ekonomi
    • Pengantar Ilmu Ekonomi
    • Mikroekonomi
    • Makroekonomi
  • Belajar Online
    • Coursera
    • Udacity
    • Udemy
    • Skillshare
    • Magoosh
You are here: Home / Blog / Apa Saja Yang Perlu Dipertimbangkan Dalam Mendirikan Bisnis Baru?

Apa Saja Yang Perlu Dipertimbangkan Dalam Mendirikan Bisnis Baru?

Diupdate pada September 5, 2019 oleh Ahmad Nasrudin

Apa Saja Yang Perlu Dipertimbangkan Dalam Mendirikan Bisnis Baru

Membangun sebuah bisnis memerlukan kita untuk berpikir secara luas dan menyeluruh. Ada banyak hal yang perlu kita pertimbangkan. Pada pembahasan kali ini, kami akan membahas enam faktor yang perlu dipertimbangkan ketika membangun bisnis baru. Mereka adalah:

  1. Ide bisnis
  2. Keuangan
  3. Sumber daya manusia
  4. Aset tetap pemasok
  5. Pemasaran
  6. Masalah hukum

#1 Ide bisnis. Ide bisnis yang layak diperlukan. Kita dapat melakukannya dengan mengidentifikasi dan mengisi ceruk di pasar atau dengan menyediakan produk yang memiliki nilai jual yang unik. Kita mungkin juga ingin memasuki pasar yang sudah ada, meskipun peluang keberhasilan bisa lebih rendah karena pasar yang sudah matang.
#2 Keuangan. Keuangan diperlukan untuk mendanai kegiatan bisnis, mulai dari untuk pembelian input, untuk pemrosesan dan untuk pemasaran produk. Faktor keuangan biasanya merupakan penghalang utama untuk mendirikan bisnis baru.
#3 Sumber daya manusia. Sumber daya manusia diperlukan pada semua tahap kegiatan bisnis, mulai dari desain dan pengembangan produk hingga pengiriman ke konsumen. Kita harus mempertimbangkan kebutuhan untuk merekrut, melatih, mempertahankan dan memotivasi staf. Keterampilan kewirausahaan diperlukan untuk berhasil merencanakan, mengatur, dan mengelola bisnis. Keterampilan kepemimpinan dan negosiasi yang efektif diperlukan untuk berurusan dengan berbagai kelompok pemangku kepentingan seperti karyawan, pemasok, dan pemerintah.
#4 Aset tetap seperti bangunan dan peralatan modal. Keputusan lokasi juga merupakan keputusan yang krusial. Lokasi yang strategis meningkatkan kemungkinan menarik pelanggan, tetapi biaya tanah dan properti biasanya akan jauh lebih besar.
#5 Pemasok. Pemasok diperlukan untuk menyediakan bahan baku, stok produk jadi dan layanan pendukung untuk bisnis. Negosiasi atas masalah-masalah seperti harga dan waktu pengiriman juga perlu dilakukan.
#6 Pemasaran. Pelanggan harus tertarik karena tanpa mereka bisnis akan gagal. Ini mungkin dilakukan dengan menggunakan riset pasar untuk menciptakan produk yang diinginkan, tersedia dengan harga yang tepat dan dijual di tempat yang tepat.
#7 Masalah hukum. Selain legalitas perusahaan, kita juga perlu mempertimbangkan masalah hukum lainnya seperti undang-undang perlindungan konsumen, undang-undang hak cipta dan paten serta hak-hak ketenagakerjaan. pelanggaran masalah hukum dapat menimbulkan masalah besar bagi bisnis, bahkan dapat berujung pada penutupan operasi.

Kategori: Blog

AFFILIATE

If you click on this link, thank you for contributing to us. We may earn a commission when you buy through our links. Learn more ›

5 ARTIKEL TERBARU

Mazhab Ekonomi Austria Pandangan, Kritik, dan Literatur

Mazhab Ekonomi Austria: Pandangan, Kritik, dan Literatur

Apa itu: Mazhab ekonomi Austria (Austrian school of economics) adalah mazhab ekonomi yang

Licensing: Contoh, Perbedaan Dengan Franchising, Keuntungan dan Kerugian

Licensing: Contoh, Perbedaan Dengan Franchising, Keuntungan dan Kerugian

Apa itu: Pemberian lisensi (licensing) adalah pengaturan di mana pemberi lisensi memberikan hak

Opsi Definisi, Karakteristik, Jenis, Cara Kerja, dan Contoh

Opsi: Definisi, Karakteristik, Jenis, Cara Kerja, dan Contoh

Apa itu: Opsi (option) adalah hak untuk membeli atau menjual sejumlah komoditas, mata uang, atau

Kontrak di Pasar Keuangan: Forward, Future, Swap dan Opsi

Kontrak di Pasar Keuangan: Forward, Future, Swap dan Opsi

Apa itu: Kontrak adalah perjanjian yang dapat ditegakkan secara hukum antara dua pihak atau lebih.

Surat Berharga. Contohnya Ekuitas, Surat Utang, Pooled investment, Derivatif

Surat Berharga di Pasar Keuangan: Ekuitas, Surat Utang, Pooled investment, Derivatif

Apa itu: Efek atau surat berharga (securities) adalah sertifikat atau aset keuangan yang dapat

Primary Sidebar

TOP-3 ARTIKEL

  • Kurva Kemungkinan Produksi: Penjelasan, Asumsi, Faktor Yang Menggeser
  • Faktor Sosial Budaya: Contoh dan Bagaimana Dampaknya Terhadap Bisnis
  • Surplus Konsumen: Definisi, Menghitung, Implikasi

Footer

TOP-5 ARTIKEL

  • Kurva Kemungkinan Produksi: Penjelasan, Asumsi, Faktor Yang Menggeser
  • Faktor Sosial Budaya: Contoh dan Bagaimana Dampaknya Terhadap Bisnis
  • Surplus Konsumen: Definisi, Menghitung, Implikasi
  • Lingkungan Makro: Faktor dan Dampaknya Ke Bisnis
  • Rentang Kendali: Pentingnya, Jenis, Kelebihan, Kekurangan

TELUSURI LAGI

KATEGORI

Akuntansi dan Keuangan Analisa Keuangan Bisnis dan strategi Investasi Makroekonomi Mikroekonomi Operasi Pemasaran Sumber daya manusia

TOPIK

Anggaran Pemerintah Ekonomi Internasional Ekuilibrium Pasar Makroekonomi Manajemen Bisnis Motivasi PDB Pemasaran Perdagangan Internasional Permintaan Agregat Pertumbuhan Ekonomi Rasio Keuangan Struktur Organisasi

Copyright © 2023 · Tentang Kami  · Kebijakan Privasi dan Disclaimer  ·  Disclaimer Afiliasi  ·  Ketentuan Penggunaan  ·  Kebijakan Komentar  ·  Kontak Kami