• Skip to primary navigation
  • Skip to main content
  • Skip to primary sidebar

Cerdasco

Pengetahuan Lebih Baik. Wawasan Anda Lebih Tajam

  • Bisnis
  • Ekonomi
  • Keuangan
Home › Ekonomi

Ekonomi terbuka

July 19, 2019 · Ahmad Nasrudin

Ekonomi terbuka

Open economy atau ekonomi terbuka adalah jenis perekonomian yang berinteraksi dengan dunia luar melalui perdagangan internasional, pergerakan modal, transfer informasi dan pengetahuan teknis, dan migrasi tenaga kerja. 

Dalam perekonomian terbuka, pelaku ekonomi dapat dibedakan menjadi empat: sektor bisnis, sektor rumah tangga, sektor pemerintah dan sektor luar negeri. Ini berbeda dengan perekonomian tertutup yang hanya terdiri dari tiga sektor selain sektor luar negeri. 

Jika sebuah negara mengadopsi ekonomi terbuka, pengeluaran negara itu pada tahun tertentu tidak perlu sama dengan output barang dan jasa. Suatu negara dapat menghabiskan lebih banyak uang daripada yang dihasilkannya dengan meminjam dari luar negeri, atau dapat menghabiskan lebih sedikit dari yang dihasilkannya dan meminjamkan perbedaannya kepada orang asing.

Kelebihan dan kekurangan

Kolaborasi dengan luar negeri mendorong pertumbuhan, memungkinkan akses ke produk dan jasa yang lebih murah, akses teknologi yang lebih baik dan tidak dikucilkan dari kehidupan berbangsa. Yang terakhir adalah sangat penting ketika sebuah negara sedang menghadapi bencana alam alam atau sosial, yang mana membutuhkan uluran bantuan dari negara lainnya. Bayangkan, jika pada saat Gempa Aceh, Indonesia menganut sistem ekonomi tertutup, siapa yang akan membantu.

Dalam ekonomi terbuka, orang dapat bertukar barang dan jasa, memulai atau memperluas bisnis mereka melintasi batas dan menikmati biaya yang lebih rendah. Pelanggan memiliki akses ke berbagai produk yang mungkin tidak tersedia.

Ekonomi terbuka membuat berbagai negara saling bergantung dan rentan terhadap efek penularan pemburukan ekonomi. Misalnya, krisis ekonomi AS dapat menyebar ke kita karena Indonesia mengadopsi ekonomi terbuka. Jalur transmisi dapat melalui saluran perdagangan internasional ataupun saluran portofolio keuangan.

Dalam perdagangan internasional, ekonomi terbuka memungkinkan sebuah negara tergantung kepada negara lain, baik sebagai pasar maupun sebagai pemasok. Misalnya, Indonesia sangat tergantung kepada Uni Eropa sebagai pasar sawit karena ekspor ke wilayah ini cukup substansial. Sehingga, ketika ada larangan dari Uni Eropa, sektor sawit kita akan cenderung tertekan.

Peningkatan besar-besaran dalam aliran modal internasional telah menghasilkan masalah seperti hutang besar-besaran, terutama di negara-negara berkembang, dan ketidakmampuan mereka untuk membayar utang-utangnya. Utang adalah salah satu sumber kesulitan ekonomi karena dapat memicu krisis.

No related posts.

TRENDING

  • Rumus Nilai Tambah dan Cara Menghitungnya
  • Values, Attitudes and Lifestyles (VALS): Kategori dan Mengapa Penting
  • Persaingan: Definisi, Penjelasan Singkat
  • Struktur pasar
  • Permintaan Pasar: Definisi, Cara Menghitung, Penentu
  • Days of Inventory on Hand: Formula dan Cara Menghitung
  • Elastisitas Permintaan: Definisi, Jenis, Rumus

TERBARU

  • Memahami Nilai Pelanggan Seumur Hidup: Pentingnya dan Faktor yang Mempengaruhinya
  • Strategi untuk Meningkatkan Nilai Pelanggan Seumur Hidup
  • Proposisi Nilai Pelanggan: Mengapa Itu Penting + Sebuah Contoh
  • Menyusun dan Memastikan Proposisi Nilai Pelanggan yang Efektif
  • Menciptakan Nilai bagi Karyawan: Kunci Membangun Tenaga Kerja yang Produktif [Dengan Contoh]
  • Bagaimana Bisnis Menciptakan Nilai bagi Pelanggan [Dengan Contoh]
  • Penciptaan Nilai bagi Pemegang Saham dan Investor [Dengan Contoh]

CARI LEBIH BANYAK

KATEGORI

Analisa keuangan Bisnis Ekonomi Investasi Keuangan Makroekonomi Mikroekonomi Operasi Pemasaran Sumber daya manusia

Primary Sidebar

TRENDING

  • Rumus Nilai Tambah dan Cara Menghitungnya
  • Values, Attitudes and Lifestyles (VALS): Kategori dan Mengapa Penting
  • Persaingan: Definisi, Penjelasan Singkat

TERBARU

  • Memahami Nilai Pelanggan Seumur Hidup: Pentingnya dan Faktor yang Mempengaruhinya
  • Strategi untuk Meningkatkan Nilai Pelanggan Seumur Hidup
  • Proposisi Nilai Pelanggan: Mengapa Itu Penting + Sebuah Contoh

Copyright © 2025 · Tentang Kami  · Kebijakan Privasi dan Disclaimer  ·  Disclaimer Afiliasi  ·  Ketentuan Penggunaan  ·  Kebijakan Komentar  ·  Kontak Kami