• Skip to primary navigation
  • Skip to main content
  • Skip to footer

Cerdasco

Pengetahuan Lebih Baik. Wawasan Lebih Tajam

  • Manajemen
  • Ekonomi
  • Keuangan
Ekonomi

Pembangunan Berkelanjutan

Oleh Ahmad Nasrudin · Diupdate pada July 12, 2019

Pembangunan Berkelanjutan
Advertisement

Pembangunan berkelanjutan (sustainable development) adalah pola pembangunan dengan tidak mengorbankan generasi masa mendatang untuk hidup setidaknya sebaik generasi saat ini. Kebijakan ekonomi perlu dirancang untuk mendorong pertumbuhan tanpa menghabiskan atau merusak ekologi negara atau sumber daya negara.

Deskripsi tentang “Pembangunan Berkelanjutan”

Pembangunan ekonomi adalah tentang bagaimana sebuah perekonomian beroperasi dalam rangka memanfaatkan sumber daya yang tersedia dengan sebaik-baiknya. Apa yang diproduksi saat ini tidak boleh habis dan tidak meninggalkan sesuatu apapun bagi generasi mendatang. Dengan kata lain, pembangunan ekonomi saat ini tidak boleh membuat generasi mendatang menderita.

Latar belakang

Dalam pemikiran konvensional, pertumbuhan ekonomi dan pembangunan ekonomi di sebagian besar negara sering dicapai dengan mengorbankan lingkungan alam dan sumber daya alam. Mereka berlomba untuk meningkatan produksi dan pendapatan dengan mengesampingkan efek buruknya. Pertumbuhan dalam output seringkali mengakibatkan peningkatan emisi karbon, pencemaran lingkungan, penggundulan hutan, kepunahan ekosistem dan satwa liar dan menghabiskan sumber daya alam.

Permasalahan-permasalahn yang timbul tersebut kemudian memunculkan apa yang disebut dengan “pembangunan berkelanjutan”. Konsep ini memiliki makna bahwa apa yang perekonomian bangun hendaklah tidak membuat generasi mendatang menderita. Dengan konsep ini, misalnya, pemanfaatan sumber daya alam haruslah dilakukan secara bijaksana, sehingga generasi mendatang juga dapat menikmatinya.

Karakteristik

Advertisement

Pembangunan berkelanjutan terjadi ketika masyarakat tumbuh dan berkembang tanpa mengurangi sumber daya bagi generasi masa depan. Jika kita pada saat ini menggunakan sumber daya secara eksploitatif, kita memuaskan kebutuhan kita dengan mengorbankan orang-orang di masa depan. Dalam arti, generasi mendatang hanya dapat memanfaatkan atau bahkan tidak sama sekali sumber daya yang sama mampu untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan mereka sendiri.

Jika kita menikmati manfaat dari produksi dan konsumsi saat ini dengan mengubah iklim global dan dengan menggunakan udara bersih, laut dan sungai, hutan dan lapisan ozon, kita membuat generasi masa depan berada pada posisi yang kurang menguntungkan.

Definisi pembangunan berkelanjutan melibatkan penggunaan sumber daya dengan cara yang tidak mengurangi kuantitas atau kualitasnya dari waktu ke waktu. Biasanya ini digunakan dengan mengacu pada sumber daya terbarukan, atau jenis sumber daya alam yang dapat mereproduksi diri mereka sendiri (seperti hutan, ikan dan kehidupan laut, kualitas udara, kesuburan tanah). Penggunaan sumber daya yang berkelanjutan tidak berarti bahwa sumber daya alam tersebut tidak boleh digunakan sama sekali, tetapi harus digunakan pada tingkat yang memberi mereka cukup waktu untuk mereproduksi diri mereka sendiri, sehingga mereka dapat dipertahankan dari waktu ke waktu dan tidak dihancurkan atau habis.

Bagikan

Related

  • Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan: Definisi, Penjelasan Singkat
  • Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan Definisi, Penjelasan Singkat
  • Pembangunan Ekonomi: Definisi, Tujuan, dan Tahapan
  • Pembangunan Ekonomi
  • Sovereign Wealth Fund: Definisi, Sumber Dana, Tujuan, Top-10
  • Sovereign Wealth Fund
  • Apa 5 Sasaran Makroekonomi?
  • Apa 5 Sasaran Makroekonomi
  • Apa 5 tujuan makroekonomi
  • Apa 5 tujuan makroekonomi
  • Anggaran Pemerintah: Komponen, Jenis dan Kebijakan Fiskal
  • Anggaran Pemerintah Komponen, Jenis dan Kebijakan Fiskal
Advertisement
Utang Nasional Apa itu dan Apa Implikasinya

Utang Nasional: Apa itu dan Apa Implikasinya?

Apa itu: Utang nasional (national debt) adalah uang yang terutang oleh pemerintah kepada krediturnya. Pemerintah berutang untuk menutup defisit anggaran,

Kebijakan Fiskal Diskresioner Cara Kerja, Jenis, Efek

Kebijakan Fiskal Diskresioner: Cara Kerja, Jenis, Efek

Apa itu: Kebijakan fiskal diskresioner (discretionary fiscal policy) adalah kebijakan pemerintah yang disengaja untuk mempengaruhi perekonomian dengan

Pajak Yang Diinduksi Contoh, Cara Kerja, Efek Terhadap Perekonomian

Pajak Yang Diinduksi: Contoh, Cara Kerja, Efek Terhadap Perekonomian

Apa itu: Pajak yang diinduksi (induced tax) adalah tipe pajak di mana kenaikan dan penurunan tarifnya tergantung pada kemampuan wajib pajak. Sehingga,

Advertisement
Utang Nasional Apa itu dan Apa Implikasinya

Utang Nasional: Apa itu dan Apa Implikasinya?

Apa itu: Utang nasional (national debt) adalah uang yang terutang oleh pemerintah kepada krediturnya. Pemerintah berutang untuk menutup defisit anggaran,

Kebijakan Fiskal Diskresioner Cara Kerja, Jenis, Efek

Kebijakan Fiskal Diskresioner: Cara Kerja, Jenis, Efek

Apa itu: Kebijakan fiskal diskresioner (discretionary fiscal policy) adalah kebijakan pemerintah yang disengaja untuk mempengaruhi perekonomian dengan

Pajak Yang Diinduksi Contoh, Cara Kerja, Efek Terhadap Perekonomian

Pajak Yang Diinduksi: Contoh, Cara Kerja, Efek Terhadap Perekonomian

Apa itu: Pajak yang diinduksi (induced tax) adalah tipe pajak di mana kenaikan dan penurunan tarifnya tergantung pada kemampuan wajib pajak. Sehingga,

Advertisement

Footer

CARI

POPULER

  • Strategi Penetapan Harga: Jenis, Faktor yang Perlu Dipertimbangkan
  • Serikat Pabean: Definisi, Fitur, Keuntungan, Dan Kerugian
  • Weighted Average Cost of Capital (WACC): Formula, Cara Menghitungnya
  • Penilaian 360 Derajat: Kelebihan dan Kelemahan
  • Altman Z-Score: Konsep, Model, Rumus, Kritik

TOPIK

Analisis Keuangan Ekonomi Internasional Makroekonomi Mikroekonomi Motivasi Organisasi Bisnis Pemasaran Permintaan Produk Rasio Keuangan Sektor Ekonomi Strategi Struktur Organisasi

Copyright © 2022 · Tentang Kami  · Kebijakan Privasi dan Disclaimer  ·  Ketentuan Penggunaan  ·  Kebijakan Komentar  ·  Kontak Kami