Contents
Masalah ekonomi muncul karena sumber daya terbatas sementara kebutuhan tak terbatas. Karena sumber daya terbatas sedangkan kebutuhan tidak terbatas, kita perlu menentukan bagaimana menghasilkan dan mendistribusikan sumber daya.
Kita perlu menemukan beberapa alternatif untuk mengeksploitasi sumber daya sehingga mereka tidak cepat habis. Inovasi, pengembangan teknologi, dan diversifikasi adalah beberapa solusi untuk mengatasi meningkatnya kebutuhan.
Rincian masalah ekonomi
Dalam memenuhi keinginan kita, kelangkaan sumber daya menimbulkan setidaknya tiga pertanyaan dasar, termasuk:
- Barang dan jasa apa yang harus kita produksi?
- Bagaimana cara kita memproduksi?
- Untuk siapa barang atau jasa tersebut?
#1 Barang dan jasa apa yang akan kita produksi?
Apakah barang primer, sekunder, tersier atau semuanya? Mana yang paling kita butuhkan? Berapa kuantitas untuk setiap barang?
Dengan sumber daya yang ada, produsen harus memutuskan alternatif terbaik dalam menggunakan sumber daya tersebut. Misalnya, jika seseorang memiliki tanah, untuk apa tanah itu? Apakah itu untuk pertanian? Membangun rumah atau pabrik? Keputusan yang tepat dapat mengatasi masalah ekonomi atau setidaknya, menekan kemungkinan masalah baru.
#2 Bagaimana cara menghasilkan?
Pertanyaan ini menyangkut teknik produksi dan kemampuan untuk menggabungkan sumber daya dalam proses produksi.
Dengan sumber daya ekonomi yang terbatas, produsen harus memutuskan bagaimana menggabungkannya sehingga menghasilkan output yang tepat. Dalam hal ini, inovasi dan teknologi merupakan faktor penting untuk mendorong proses produksi yang efisien, menghasilkan lebih sedikit limbah dan memproduksi output dalam skala besar.
#3 Untuk siapa barang dan jasa tersebut?
Pertanyaan ini menyangkut masalah siapa yang menerima barang dan jasa. Apakah setiap warga negara mendapatkan jumlah yang sama atau berbeda?
Apakah pendapatan nasional telah dibagikan secara adil? Apakah proyek publik tertentu perlu dilaksanakan sehingga semua warga negara akan mendapatkan manfaat?
Ketiga pertanyaan tersebut melibatkan pilihan dan biaya peluang. Misalnya, ketika kita mencurahkan sumber daya untuk membuat pesawat terbang, biaya peluangnya adalah bahwa kita tidak dapat menggunakan sumber daya tersebut untuk agribisnis atau membangun infrastruktur.