• Skip to primary navigation
  • Skip to main content
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer

Cerdasco.

Pengetahuan Lebih Baik. Wawasan Anda Lebih Tajam

  • Bisnis
    • Bisnis dan strategi
    • Pemasaran
    • Sumber daya manusia
    • Operasi
  • Keuangan
    • Analisa Keuangan
    • Investasi
  • Ekonomi
    • Pengantar Ilmu Ekonomi
    • Mikroekonomi
    • Makroekonomi
  • Belajar Online
    • Coursera
    • Udacity
    • Udemy
    • Skillshare
    • Magoosh
You are here: Home / Pengantar Ilmu Ekonomi / Alokasi Sumber Daya

Alokasi Sumber Daya

Diupdate pada July 15, 2023 oleh Ahmad Nasrudin

Alokasi Sumber Daya

Alokasi sumber daya (resource allocation) mengacu pada pemanfaatan sumber daya yang tersedia untuk penggunaan tertentu. Di suatu negara, sistem ekonomi berkaitan dengan mekanisme untuk mengalokasikan sumber daya. Ekonomi pasar tergantung pada penawaran dan permintaan untuk mengalokasikan sumber daya, berbeda dengan ekonomi terencana di mana alokasi direncanakan secara terpusat oleh pemerintah. Dalam manajemen strategis, alokasi sumber daya adalah elemen penting dari rencana strategis untuk mencapai tujuan perusahaan.

Deskripsi tentang “Alokasi Sumber Daya”

Dalam ekonomi, tiga pertanyaan mendasar ketika sumber daya harus dialokasikan:

  1. Apa yang akan dihasilkan?
  2. Bagaimana ia akan diproduksi?
  3. Untuk siapa ia akan diproduksi?

Ketiganya adalah masalah fundamental ekonomi yang sering dibahas dalam buku-buku teks.

Dengan menggunakan sumber daya yang ada, tidak semua barang dapat diproduksi. Sebuah perusahaan/perekonomian harus memilih produk apa yang harus dihasilkan. Kombinasi barang yang dapat dihasilkan dikenal dengan kemungkinan produksi.

Sedangkan, dalam konteks agregat, sistem ekonomi menjawab bagaimana sumber daya ekonomi dialokasikan dan dimanfaatkan.

Alokasi yang optimal

Alokasi sumber daya muncul karena sumber daya kita terbatas sementara kebutuhan tidak terbatas. Dengan demikian, kita harus mengalokasikan sumber daya tersebut pada alternatif terbaik untuk memenuhi kebutuhan kita.

Perusahaan menggunakan kombinasi input untuk memaksimalkan output dengan biaya terendah. Sementara itu, rumah tangga berupaya mendapatkan utilitas maksimal dari kombinasi produk yang mereka konsumsi.

Beberapa kombinasi lebih baik daripada kombinasi lainnya. Kombinasi terbaik adalah yang kita sebut optimal karena memberi kita nilai maksimum. Dengan kata lain, sumber daya dialokasikan secara optimal ketika mereka digunakan pada nilai tertinggi.

Pasar yang bersaing sempurna dianggap sebagai struktur pasar yang ideal untuk mengoptimalkan sumber daya ekonomi. Alasannya adalah bahwa tidak ada peluang bagi perusahaan untuk menghasilkan keuntungan ekonomi dalam jangka panjang. Di pasar ini, pemasok dan pelanggan mendapatkan apa yang mereka inginkan karena harganya sama dengan biaya marjinal.

Realokasi sumber daya

Pilihan alokasi sumber daya memiliki konsekuensi biaya, yang dikenal dengan biaya peluang (opportunity costs). Kita juga dapat mengalihkan beberapa sumber daya dari satu penggunaan ke penggunaan yang lain (dikenal dengan istilah realokasi sumber daya). Kemudahan relokasi sumber daya dari satu lini produksi ke lini produksi yang lain dikenal sebagai faktor mobilitas.

Ketika kita memutuskan untuk mengubah kombinasi output dan merealokasi sumber daya, kita perlu mempertimbangkan biaya realokasi di antara penggunaan. Salah satunya adalah biaya untuk melatih kembali tenaga kerja dalam keterampilan yang dibutuhkan untuk menghasilkan berbagai jenis barang dan jasa. Prosesnya juga mungkin memakan waktu lama.

Topik: Alokasi Sumber Daya, Sumber Daya Ekonomi Kategori: Pengantar Ilmu Ekonomi

AFFILIATE

30% off

If you click on this link, thank you for contributing to us. We may earn a commission when you buy through our links. Learn more ›

5 ARTIKEL TERBARU

Mazhab Ekonomi Austria Pandangan, Kritik, dan Literatur

Mazhab Ekonomi Austria: Pandangan, Kritik, dan Literatur

Apa itu: Mazhab ekonomi Austria (Austrian school of economics) adalah mazhab ekonomi yang

Licensing: Contoh, Perbedaan Dengan Franchising, Keuntungan dan Kerugian

Licensing: Contoh, Perbedaan Dengan Franchising, Keuntungan dan Kerugian

Apa itu: Pemberian lisensi (licensing) adalah pengaturan di mana pemberi lisensi memberikan hak

Opsi Definisi, Karakteristik, Jenis, Cara Kerja, dan Contoh

Opsi: Definisi, Karakteristik, Jenis, Cara Kerja, dan Contoh

Apa itu: Opsi (option) adalah hak untuk membeli atau menjual sejumlah komoditas, mata uang, atau

Kontrak di Pasar Keuangan: Forward, Future, Swap dan Opsi

Kontrak di Pasar Keuangan: Forward, Future, Swap dan Opsi

Apa itu: Kontrak adalah perjanjian yang dapat ditegakkan secara hukum antara dua pihak atau lebih.

Surat Berharga. Contohnya Ekuitas, Surat Utang, Pooled investment, Derivatif

Surat Berharga di Pasar Keuangan: Ekuitas, Surat Utang, Pooled investment, Derivatif

Apa itu: Efek atau surat berharga (securities) adalah sertifikat atau aset keuangan yang dapat

Primary Sidebar

TOP-3 ARTIKEL

  • Kurva Kemungkinan Produksi: Penjelasan, Asumsi, Faktor Yang Menggeser
  • Lingkungan Makro: Faktor dan Dampaknya Ke Bisnis
  • Surplus Konsumen: Definisi, Menghitung, Implikasi

Footer

TOP-5 ARTIKEL

  • Kurva Kemungkinan Produksi: Penjelasan, Asumsi, Faktor Yang Menggeser
  • Lingkungan Makro: Faktor dan Dampaknya Ke Bisnis
  • Surplus Konsumen: Definisi, Menghitung, Implikasi
  • Teori Kebutuhan McClelland: Jenis dan Cara Memuaskan
  • Kustomisasi Massal: Definisi, Jenis, Manfaat, Tantangan

TELUSURI LAGI

KATEGORI

Akuntansi dan Keuangan Analisa Keuangan Bisnis dan strategi Investasi Makroekonomi Mikroekonomi Operasi Pemasaran Sumber daya manusia

TOPIK

Anggaran Pemerintah Ekonomi Internasional Ekuilibrium Pasar Makroekonomi Manajemen Bisnis Motivasi PDB Pemasaran Perdagangan Internasional Permintaan Agregat Pertumbuhan Ekonomi Rasio Keuangan Struktur Organisasi

Copyright © 2023 · Tentang Kami  · Kebijakan Privasi dan Disclaimer  ·  Disclaimer Afiliasi  ·  Ketentuan Penggunaan  ·  Kebijakan Komentar  ·  Kontak Kami