Contents
Di atas ekuilibrium lapangan kerja penuh (above full employment equilibrium) adalah kondisi makroekonomi ketika PDB riil melebihi tingkat potensi jangka panjangnya. Dengan kata lain, nilai PDB riil saat ini lebih besar dari tingkat potensinya. Keadaan ini seringkali disebut dengan kesenjangan inflasi karena memang akan menciptakan tekanan inflasi bagi perekonomian. Istilah lapangan kerja penuh (full employment) juga sering disebut dengan tingkat potensi perekonomian, PDB potensial, ouput potensial.
Deskripsi tentang “Di atas Ekuilibrium Lapangan Kerja Penuh”
Kondisi ideal makroekonomi adalah jika PDB riil berada pada tingkat potensi jangka panjangnya. Ketika berada dalam ekuilibrium, tidak ada kelebihan pasokan ataupun permintaan dalam jangka pendek.
Namun demikian, beragam faktor dapat menyebabkan permintaan agregat dan penawaran agregat jangka pendek berfluktuasi, membuat PDB riil tidak tepat pada titik PDB potensial. Fluktuasi ini menghasilkan apa yang kita sebut sebagai siklus bisnis.
Kadang perekonomian berada di atas output potensialnya, kadang di bawah. Ketika menyimpang dari output potensialnya, perekonomian pada akhirnya akan mencapai keseimbangannya kembali, misalnya melalui intervensi pemerintah.
Apa yang terjadi jika ekonomi berada di atas ekuilibrium lapangan kerja penuh?
Mari kita ambil contoh, kenaikan suku bunga sebagai penyebab ekonomi berada di atas ekuilibrium lapangan kerja penuh. Bank sentral menurunkan suku bunga untuk merangsang permintaan agregat. Ketika penurunan ini menciptakan lebih banyak permintaan terhadap barang dan jasa, harga akan terdorong naik.
Perusahaan akan meningkatkan produksi untuk memenuhi permintaan. Untuk mengkompesasi daya beli riil akibat kenaikan harga barang, upah akhirnya naik. Kenaikan upah menyebabkan biaya produksi lebih tinggi dan mendorong perusahaan untuk menaikkan harga jual.
Pada akhirnya, situasi di atas akan menghasilkan tekanan inflasi dalam perekonomian. Dalam situasi ini, terlalu banyak uang mengejar terlalu sedikit barang.
Faktor yang menyebabkan perekonomian berada di atas ekuilibrium lapangan kerja penuh
Sejumlah faktor dapat menyebabkan perekonomian naik melampaui tingkat keseimbangan jangka panjangnya. Berikut ini adalah beberapa diantaranya:
- Pemangkasan pajak pribadi, sehingga merangsang permintaan agregat. Ini terjadi karena rumah tangga memiliki lebih banyak uang yang tersedia untuk dibelanjakan.
- Peningkatan permintaan ekspor yang signifikan, membuat perekonomian memacu produksi dalam negeri.
- Penurunan suku bunga membuat biaya pinjaman lebih murah. Rumah tangga dan bisnis tertarik untuk meminjam karena biayanya lebih terjangkau. Uang pinjaman dapat mereka gunakan untuk membeli barang dan jasa (barang modal untuk kasus perusahaan).
- Pergeseran signifikan dalam pengeluaran pemerintah. Misalnya peningkatan pengeluaran militer untuk mendukung perang.