Pemasaran langsung (direct marketing) merujuk pada upaya pemasaran yang secara total diarahkan ke kelompok sasaran tertentu. Ini dapat mengambil bentuk penjualan langsung, surat langsung, katalog dsb. Strategi pemasaran ini memungkinkan pemasar untuk meminta tanggapan dari pelanggan.
Lebih dalam tentang “Pemasaran Langsung”
Pemasaran langsung berbeda dari pemasaran pada umumnya karena hasil dapat diukur dari segi respons. Karena melakukan kontak langsung dengan pelanggan, pemasar memerlukan sangat database dan daftar pelanggan. Pemasar memilih individu yang akan menerima promosi dan dapat respons langsung. Responnya bisa berupa pembelian, penyelidikan, atau rujukan yang bisa dilacak langsung kembali ke individu.
Jenis pemasaran ini dapat mengambil berbagai bentuk. Metode tradisional termasuk mail order penjualan direct-mail, penjualan melalui telepon, dan penjualan dari pintu ke pintu. Sekarang ini, telemarketing, penjualan radio langsung, majalah dan iklan TV, dan belanja komputer online telah dikembangkan.
Tiga karakteristik
- Non-Publik, karena diarahkan ke pihak tertentu yang telah diidentifikasi, baik berupa nama ataupun alamatnya;
- Bersifat segera dan customized, secara cepat dapat disampaikan informasinya;
- Interaktif, memungkinkan konsumen dapat segera merespon pesan yang disampaikan pemasar.
Keunggulan dan kelemahan pemaran langsung
Pemasaran langsung tidak melibatkan [[iklan]] yang ditempatkan di internet, di televisi atau melalui radio. Jenis pemasaran ini menghilangkan perantara dari proses promosi, karena perusahaan memberikan pesan langsung kepada [[pelanggan potensial]]. Perusahaan dengan [[anggaran iklan]] yang lebih kecil biasanya menggunakan jenis pemasaran ini karena mereka tidak mampu membayar iklan di televisi dan seringkali tidak memiliki pengakuan merek dibandingkan dengan perusahaan besar.
Perusahaan menggunakan metode pemasaran ini karena dapat memfokuskan sumber daya yang terbatas pada promosi yang ditargetkan. Jenis pemasaran ini juga memungkinkan mereka untuk mempersonalisasi pesan pemasaran. Karena mudah untuk mengukur respons, perusahaan dapat menguji pesan pemasaran yang berbeda untuk meningkatkan tingkat respons. Pemasaran langsung bisa hemat biaya jika basis data pelanggan dikelola dengan baik.
Kelemahan dari pemasaran langsung adalah prospek sulit diprediksi karena tingkat respon dapat sangat bervariasi diantara pelanggan. Kampanye langsung yang tidak efektif bisa mahal, terutama jika sering dilakukan. Perusahaan yang mengirim direct mail atau email promosi harus mengatasi citra negatif junk mail dan email spam. Terakhir, database yang akurat seringkali membutuhkan biaya yang mahal untuk dikelola dan diperbaharui.