Apa itu: Tahap pertumbuhan (growth stage) adalah bagian dari siklus bisnis di mana perusahaan mulai menikmati pertumbuhan volume penjualan yang tinggi. Kesadaran konsumen juga telah meningkat, membuat risiko penolakan berkurang. Mereka berusaha mencoba membeli produk baru dan jika puas, bersedia merekomendasikan ke teman atau anggota keluarga mereka.
Apa saja karakteristik tahap pertumbuhan dan apa implikasinya terhadap perusahaan
Tahap pertumbuhan adalah fase setelah tahap pengenalan (introduction stage). Jika tingkat pertumbuhan mulai melambat, produk akan memasuki tahap matang dan selanjutnya menuju tahap penurunan. Masing-masing tahap memiliki karakteristik khas dan membutuhkan strategi pemasaran yang berbeda.
Volume penjualan tumbuh cepat
Semakin banyak pelanggan baru yang menyadari produk dan membelinya. Beberapa faktor mendukung perusahaan untuk mencapai pertumbuhan yang kuat.
Pertama, kesadaran konsumen telah semakin meningkat. Itu risiko penolakan semakin berkurang. Dan sebaliknya, peluang konsumen untuk mencoba dan membeli produk baru semakin besar.
Kedua, basis pelanggan bertambah besar seiring efek jaringan yang efektif. Rekomendasi produk antar konsumen meningkatkan jumlah pelanggan potensial. Itu juga sekaligus mengurangi biaya edukasi konsumen.
Ketiga, peningkatan persaingan mendorong harga yang lebih rendah. Tentu saja, itu mendorong lebih banyak permintaan.
Keempat, pelanggan menjadi puas dengan produk. Mereka kemudian membelinya lagi dan lagi. Semakin puas dan semakin singkat usia manfaat produk, semakin besar pembelian berulang oleh konsumen.
Tekanan persaingan meningkat
Beberapa pemain baru memasuki pasar. Mereka melihat pasar menguntungkan dan permintaan tumbuh kuat. Biaya masuk ke pasar juga semakin rendah karena mereka tidak harus menciptakan permintaan dan membangun pasar seiring peningkatan kesadaran konsumen.
Pemain baru membanjiri pasar dengan versi yang lebih menarik. Ini menciptakan persaingan yang meningkat di pasar, mendorong harga turun seiring dengan penambahan pasokan. Selain itu, konsumen juga memiliki lebih banyak pilihan karena lebih banyak variasi produk hadir di pasar.
Tidak hanya itu. Kehadiran pemain baru juga mendorong peningkatan pasokan barang yang berkualitas lebih baik. Para pemain tidak hanya bersaing dalam harga untuk menarik permintaan, tetapi juga kualitas. Mereka menyadari beberapa konsumen sadar harga, sedangkan yang lain sadar kualitas. Mereka kemudian memacu riset dan pengembangan untuk menghasilkan versi yang lebih inovatif.
Penurunan biaya
Biaya produksi berkurang karena skala ekonomi. Penjualan yang tinggi memungkinkan perusahaan beroperasi pada skala yang lebih besar dan memanfaatkan kapasitas saat ini secara optimum. Perusahaan dapat menyebarkan biaya tetap pada output yang lebih besar. Itu pada akhirnya menghasilkan biaya per unit yang lebih rendah.
Selain itu, biaya edukasi konsumen juga perlahan menurun. Perusahaan tidak perlu mengeluarkan uang yang banyak untuk mengedukasi konsumen dan membangun pasar. Fokus pemasaran adalah untuk membedakan penawaran perusahaan dengan penawaran pesaing, alih-alih menciptakan permintaan baru.
Profitabilitas mulai meningkat
Perusahaan mulai menikmati laba yang lebih baik. Volume penjualan tumbuh kuat, membuat mereka dapat menghasilkan lebih banyak uang. Pada saat yang sama, tingkat pertumbuhan biaya juga telah semakin lambat seiring dengan manfaat skala ekonomi, efek jaringan dan penghematan biaya pemasaran.
Perusahaan mulai membangun posisi pasar
Pada tahap ini, perusahaan harus mengeluarkan kas yang besar. Mereka berinvestasi untuk membangun posisi kuat di pasar sebelum memasuki tahap matang. Mereka harus meningkatkan pangsa pasar produk dan menciptakan preferensi merek di antara pelanggan.
Beberapa opsi yang mungkin untuk membangun posisi pasar adalah:
- Menambahkan fitur dan layanan pendukung ke produk. Itu, tidak hanya untuk menangkap lebih banyak permintaan, tetapi juga untuk mendorong loyalitas.
- Menurunkan harga. Harga yang lebih rendah seharusnya meningkatkan volume penjualan.
- Meningkatkan saluran distribusi. Perusahaan akan berusaha memperluas jangkauan pemasaran untuk meningkatkan penjualan.
- Menargetkan promosi pada khalayak yang lebih luas. Semakin banyak individu yang terpapar, semakin besar pelanggan potensial perusahaan.
Untuk opsi nomor 1 dan 2, itu tergantung pada strategi dan target pasar perusahaan. Opsi 1 lebih masuk akal ketika perusahaan mengadopsi strategi diferensiasi, di mana perusahaan akan menetapkan harga premium dengan menawarkan produk yang unik. Keunikan tersebut membuat konsumen bersedia membayar harga yang lebih tinggi.
Tapi, jika strategi perusahaan adalah kepemimpinan biaya, opsi nomor 1 lebih masuk akal. Perusahaan menurunkan harga untuk merangsang volume penjualan. Perusahaan tidak harus menetapkan harga paling rendah. Penetapan harga sedikit di bawah rata-rata industri saja mungkin sudah cukup untuk merangsang permintaan. Di bawah strategi ini, bertumpu pada volume penjualan yang lebih besar dan biaya produksi yang lebih rendah untuk mencapai target profitabilitas.