Contents
Dalam manajemen bisnis, kemampuan atau kapabilitas (capabilities) mengacu pada kemampuan perusahaan untuk memberdayakan sumber dayanya untuk mencapai tujuan. Beberapa sumber daya, seperti ekuitas merek dan reputasi, tidak berkontribusi pada penciptaan nilai ketika perusahaan tidak dapat memaksimalkannya.
Sebagai perumpamaan, Anda memiliki uang (sumber daya) tetapi tidak dapat mengelolanya. Katakanlah Anda tidak tahu bagaimana mengalokasikannya ke beberapa instrumen investasi. Kemudian, Anda memasukkan semua uang ke dalam satu saham siklikal. Kemudian, kondisi ekonomi memburuk, dan harga saham perusahaan turun lebih rendah daripada harga pembelian. Sekarang, Anda mengalami kerugian tanpa tahu kapan harga saham akan naik lagi.
Di mana kita menemukan kemampuan suatu perusahaan?
Keterampilan untuk mengoordinasikan sumber daya perusahaan ada dalam rutinitas, aturan, dan prosedur organisasi. Mereka hadir dalam gaya atau cara untuk membuat keputusan dan mengelola proses internal. Selain itu, mereka ada dalam cara individu berinteraksi dan bekerja sama dan tidak terikat pada individu tertentu. Karena itu, ketika beberapa individu pergi, perusahaan masih mempertahankan kemampuannya.
Bagaimana kapabilitas dapat menghasilkan keunggulan kompetitif
Kemampuan mewakili cara orang dan sistem dalam suatu organisasi bekerja bersama menggunakan sumber daya. Contohnya adalah kemampuan perusahaan untuk membawa produk ke pasar lebih cepat melalui sistem distribusi yang efektif dan efisien. Contoh lain adalah kemampuan perusahaan untuk menghasilkan produk-produk canggih berkat dorongan budaya organisasi untuk berinovasi. Kemampuan seperti itu tertanam dalam rutinitas organisasi.
Apakah perusahaan dapat menghasilkan keunggulan kompetitif atau tidak, itu tergantung pada kemampuannya (bersama dengan sumber daya) dalam menciptakan nilai. Kemampuan dan sumber daya saling melengkapi untuk menciptakan nilai. Mengapa demikian? Mari kita ambil perumpamaan sekali lagi.
Anda memiliki sumber daya dalam bentuk bahan baku dan kemampuan produksi dari mesin teknologi terbaru. Namun, kualitas bahan baku Anda lebih rendah dan di bawah standar. Apakah Anda akan menghasilkan output yang baik?
Untuk alasan ini, kita katakan kemampuan dan sumber daya saling melengkapi. Dan, dalam manajemen strategis, kombinasi keduanya membentuk kompetensi inti. Memiliki sumber daya dan kemampuan yang unggul tidak cukup untuk membuat perusahaan berharga. Keduanya akan bernilai jika:
- Memberikan keunggulan kompetitif bagi perusahaan
- Langka
- Pesaing sulit meniru