Contents
Kebutuhan manusia beragam dan tak terbatas. Tetapi sebaliknya, sumber daya ekonomi untuk memenuhi kebutuhan manusia adalah terbatas. Kelangkaan mengharuskan kita membuat pilihan: Barang mana yang perlu diproduksi? Bagaimana cara memproduksi? Dan bagaimana mengalokasikan barang dan jasa diantara kita? Semua pertanyaan tersebut kemudian mengarah pada aktivitas ekonomi, yang mengolah sumber daya ini menjadi barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan manusia.
Kegiatan produksi membutuhkan sumber daya (input produksi) untuk menghasilkan barang dan jasa. Ekonom mengklasifikasikan mereka ke dalam empat kategori berikut ini:
- Sumber daya alam
- Sumber daya manusia
- Modal dan teknologi
- Kewirausahaan
#1 Sumber daya alam
Sumber daya alam menyediakan berbagai bahan baku untuk input produksi, seperti logam, produk hutan dan produk laut. Tanah, air dan udara adalah contoh dari sumber daya alam yang tersedia berlimpah. Namun, ada juga sumber daya yang langka dan tidak semua negara memilikinya seperti minyak bumi, gas alam, logam mulia dan permata. Kelangkaan mendorong perdagangan antar negara untuk membeli sumber daya tersebut.
#2 Sumber Daya Manusia
Manusia selain sebagai konsumen barang dan jasa juga merupakan sumber daya untuk proses produksi. Kita menggunakan keahlian dan kekuatan fisik untuk memproses barang mentah dan barang jadi.
[[Modal manusia]] menjadi input yang penting bagi sebuah perekonomian. Meskipun beberapa negara tidak memiliki sumber daya alam yang melimpah, mereka telah menjadi negara maju. Misalnya, Jepang, Korea Selatan dan Singapura. Ini berkat kualitas sumber daya manusianya yang handal.
#3 Modal
Dapat kita katakan, modal adalah segala yang digunakan untuk menghasilkan barang dan jasa. Modal bisa dalam bentuk uang, teknologi, peralatan, dan mesin. Kita menggunakan uang modal untuk membiayai kegiatan produksi, misalnya, untuk membeli bahan baku, membayar gaji, dan membeli peralatan produksi. Jadi, uang tersebut secara tidak langsung berkontribusi dalam proses produksi. Namun, dalam pandangan para ekonom klasik, uang bukanlah faktor produksi dalam arti persediaan modal karena tidak digunakan untuk menghasilkan barang secara langsung.
Sementara itu, kita menggunakan secara langsung peralatan dan mesin untuk memproduksi bahan baku. Semakin handal peralatan atau mesin yang digunakan, semakin besar produktivitas sebuah perusahaan.
Negara berkembang biasanya menghadapi kelangkaan sumber modal. Kalaupun sudah ada, teknologi tersebut cenderung usang dan konvensional, sehingga kurang produktif dan efisien. Untuk mendorong kegiatan produksi, mereka bergantung pada modal dan teknologi dari negara-negara maju.
#4 Kewirausahaan
Ini adalah keahlian atau keterampilan seseorang yang digunakan untuk mengoordinasikan tiga faktor produksi lainnya. Pengusaha memobilisasi faktor-faktor produksi, mengelola dan mengendalikan perusahaan dengan baik dalam menghasilkan produk. Mereka berani mengambil risiko demi mendapatkan keuntungan. Tidak seperti tenaga kerja, mereka bertanggung jawab untuk mengelola operasi dan menentukan kebijakan perusahaan.