• Skip to primary navigation
  • Skip to main content
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer

Cerdasco

Pengetahuan Lebih Baik. Wawasan Lebih Tajam

  • Manajemen
  • Ekonomi
  • Keuangan
Makroekonomi

Model keunggulan komparatif Ricardian

Diupdate pada January 23, 2023 · Oleh: Ahmad Nasrudin Tag: Ekonomi Internasional, Keunggulan Komparatif, Perdagangan Internasional, Teori Perdagangan

Model keunggulan komparatif Ricardian
You are here: Home / Ekonomi / Makroekonomi / Model keunggulan komparatif Ricardian

Model Ricardian berupaya menjelaskan sumber keunggulan komparatif sebuah negara. Model Ricardian berfokus pada perbedaan teknologi di berbagai negara. Ini berbeda dengan model Heckscher-Ohlin yang berfokus pada perbedaan factor endowment. 

Advertisement

Model Ricardian mengasumsikan tenaga kerja adalah satu-satunya faktor variabel produksi. Suatu negara memperoleh keunggulan komparatif dalam produksi barang berdasarkan perbedaan produktivitas tenaga kerja, yang mencerminkan perbedaan mendasar dalam teknologi. 

Perbedaan dalam teknologi adalah sumber utama keunggulan komparatif. Bahkan jika negara itu sangat kecil dibandingkan dengan ukuran mitra dagangnya, ia akan terus menghasilkan barang yang memiliki keunggulan komparatif dan memperdagangkan sebagian untuk memperoleh barang-barang lainnya. Mitra dagangnya akan berspesialisasi dalam produksi barang yang memiliki keunggulan komparatif dalam memproduksi, tetapi masih terus menghasilkan beberapa barang yang menjadi spesialisasi negara kecil tersebut (karena jumlah kecil yang dapat diimpor dari mitra dagang yang lebih kecil) . 

Kesenjangan teknologi antar negara dapat berkurang dari waktu ke waktu, menyebabkan pergeseran dalam keunggulan komparatif.

Asumsi model keunggulan komparatif Ricardian

Model Ricardian dibangun sedemikian rupa sehingga satu-satunya perbedaan antar negara adalah dalam teknologi produksi mereka. Semua fitur lain dianggap sama di berbagai negara. Karena perdagangan akan terjadi dan menguntungkan, model ini menyoroti salah satu alasan utama mengapa negara melakukan perdagangan; yaitu perbedaan teknologi.

Seperti semua teori ekonomi lainnya, model ini melandaskan pada sejumlh asumsi, diantaranya:

  • Hanya ada dua negara
  • Produksi barang hanya ada dua dan menggunakan satu faktor produksi, biasanya tenaga kerja. 
  • Model didasarkan pada keseimbangan umum di mana semua pasar (yaitu, barang dan faktor) bersaing sempurna. 
  • Barang-barang yang diproduksi diasumsikan homogen di seluruh negara dan perusahaan dalam suatu industri. 
  • Barang dapat dikirim tanpa biaya antar negara (yaitu, tidak ada biaya transportasi). 
  • Tenaga kerja adalah homogen di suatu negara tetapi mungkin memiliki produktivitas yang berbeda di berbagai negara. Ini menyiratkan bahwa teknologi produksi diasumsikan berbeda antar negara. 
  • Tenaga kerja bergerak tanpa biaya antar industri di suatu negara tetapi tidak bergerak di berbagai negara. 

Keterbatasan Model

Model memiliki sejumlah keterbatasan. Pertama, mengasumsikan hanya ada satu faktor produksi adalah pandangan yang terlalu sederhana dan hampir tidak dapat dijumpai di dunia nyata.

Selain itu, hampir tidak ada negara yang hanya memproduksi barang-barang di mana mereka memiliki keunggulan komparatif. Beberapa negara masih memproduksi barang tertentu meskipun tidak unggul secara komparatif.

Advertisement

Bacaan berikutnya

  • Keunggulan Absolut: Contoh, Asumsi, Kritik
  • Keunggulan Komparatif: Definisi, Asumsi, Contoh, Kritik
  • Perdagangan Internasional: Konsep, Mengapa Penting, dan Keuntungan
  • Darimana Sumber Keunggulan Komparatif?
  • Apa perbedaan antara keunggulan absolut dan keunggulan komparatif?
  • Apa implikasi keunggulan komparatif terhadap ekspor dan impor?
  • Model keunggulan komparatif Ricardian

Tag: Ekonomi Internasional, Keunggulan Komparatif, Perdagangan Internasional, Teori Perdagangan

Pertumbuhan Ekonomi dan Pembangunan Ekonomi Perbedaan dan Hubungan Mereka

Pertumbuhan Ekonomi dan Pembangunan Ekonomi: Perbedaan dan Hubungan Mereka

Pertumbuhan ekonomi memiliki kaitan erat dengan pembangunan ekonomi. Kita membutuhkan pertumbuhan ekonomi untuk

Koefisien Gini Arti, Cara Perhitungan, Data, Kelebihan, dan Kekurangan

Koefisien Gini: Arti, Cara Perhitungan, Data, Kelebihan, dan Kekurangan

Apa itu: Koefisien Gini adalah (Gini coefficient) statistik ketimpangan ekonomi dalam suatu masyarakat. Ini memberitahu

Indeks Pembangunan Manusia Konsep, Komponen, Manfaat, Keterbatasan

Indeks Pembangunan Manusia: Konsep, Komponen, Manfaat, Keterbatasan

Apa itu: Indeks Pembangunan Manusia (Human Development Index) adalah sebuah indikator yang memberitahu anda perkembangan

Advertisement

Keinginan Definisi dan Contoh

Keinginan: Definisi dan Contoh

Apa itu: Keinginan (wants) adalah harapan untuk memiliki atau memenuhi sesuatu. Jika kita menginginkan suatu barang,

Kebutuhan Definisi Contoh Jenis

Kebutuhan: Definisi, Contoh, Jenis

Apa itu: Kebutuhan (needs) berarti memerlukan (requiring) sesuatu karena itu esensial. Misalnya, kita membutuhkan

Tantangan Yang Dihadapi Pengusaha Dalam Bisnis Kecil Baru

Tantangan Yang Dihadapi Pengusaha Dalam Bisnis Kecil Baru

Tantangan yang dihadapi pengusaha bisa sangat bervariasi. Itu tergantung pada bisnis apa yang akan mereka jalan dan

Strategi Hedge Funds Macro, event‐driven, relative value, dan equity hedge strategies

Strategi Hedge Funds: Macro, event‐driven, relative value, dan equity hedge strategies

Hedge funds mengandalkan beberapa strategi untuk menghasilkan uang. Hedge Fund Research, Inc. (HFRI) membagi mereka

Hedge Funds: Contoh Dan Apa Saja Sebenarnya yang Mereka Lakukan?

Hedge Funds: Contoh Dan Apa Saja Sebenarnya yang Mereka Lakukan?

Apa itu: Dana lindung nilai (hedge fund) adalah dana investasi gabungan (pooled investment funds) di mana berasal dari

Ekuitas Swasta Contoh, Strategi, Target, Cara Menghasilkan Uang

Ekuitas Swasta: Contoh, Strategi, Target, Cara Menghasilkan Uang

Apa itu: Ekuitas swasta (private equity) adalah kendaraan investasi dengan fokus membeli saham perusahaan swasta

Primary Sidebar

TOPIK

Akuntansi dan Keuangan Bisnis dan strategi Investasi Laporan keuangan Makroekonomi Mikroekonomi Operasi Pemasaran Sumber daya manusia

Advertisement

TERBARU

  • Strategi Hedge Funds: Macro, event‐driven, relative value, dan equity hedge strategies
  • Pertumbuhan Ekonomi dan Pembangunan Ekonomi: Perbedaan dan Hubungan Mereka
  • Darimana Sumber Keunggulan Komparatif?
  • Tiga Injeksi Dalam Ekonomi
  • Tiga Pertanyaan Dasar Ekonomi dan Alokasi Sumber Daya
  • Bagaimana Pengusaha Berperan Dalam Masyarakat dan Perekonomian?

POPULER

  • Disintermediasi
  • Surplus Konsumen: Definisi, Menghitung, Implikasi
  • Strategi Penetapan Harga: Jenis, Faktor yang Perlu Dipertimbangkan
  • Eksternalitas: Konsep, Jenis, dan Solusi
  • Kepemimpinan Etis: Pentingnya dan Prinsip-Prinsipnya
  • Indeks Herfindahl-Hirschman: Rumus Perhitungan, Kelebihan, Kekurangan

Footer

CARI

POPULER

  • Disintermediasi
  • Surplus Konsumen: Definisi, Menghitung, Implikasi
  • Strategi Penetapan Harga: Jenis, Faktor yang Perlu Dipertimbangkan
  • Eksternalitas: Konsep, Jenis, dan Solusi
  • Kepemimpinan Etis: Pentingnya dan Prinsip-Prinsipnya

TOPIK

Akuntansi dan Keuangan Bisnis dan strategi Investasi Laporan keuangan Makroekonomi Mikroekonomi Operasi Pemasaran Sumber daya manusia

Copyright © 2023 · Tentang Kami  · Kebijakan Privasi dan Disclaimer  ·  Ketentuan Penggunaan  ·  Kebijakan Komentar  ·  Kontak Kami