• Skip to primary navigation
  • Skip to main content
  • Skip to footer

Cerdasco

Pengetahuan Lebih Baik. Wawasan Lebih Tajam

  • Manajemen
  • Ekonomi
  • Keuangan
Makroekonomi

Model Aliran Sirkuler Pendapatan: Jenis Dan Penjelasannya

Oleh Ahmad Nasrudin · Diupdate pada June 1, 2022

Model Aliran Sirkuler Pendapatan Jenis Dan Penjelasannya
Advertisement

Apa itu: Model aliran pendapatan sirkuler (circular flow of income) menunjukkan ke anda pergerakan pengeluaran dan pendapatan di dalam perekonomian.

Gambaran singkat:

  • Output mengalir dari bisnis ke rumah tangga di pasar barang. Sedangkan, uang mengalir dari rumah tangga ke bisnis. Di pasar ini, rumah tangga adalah pembeli dan bisnis adalah pemasok.
  • Bisnis menggunakan uang untuk membeli input di pasar faktor. Ambil contoh pasar tenaga kerja. Bisnis bertindak sebagai pembeli dan rumah tangga bertindak sebagai penjual. Jasa mengalir dari rumah tangga ke bisnis. Sebaliknya, uang mengalir dari bisnis ke rumah tangga.

Dalam perekonomian, aliran lebih kompleks. Itu melibatkan empat sektor makroekonomi:

  • Rumah tangga
  • Bisnis
  • Pemerintah
  • Luar negeri

Dan ingat, sektor luar negeri juga pada dasarnya terdiri dari rumah tangga, bisnis dan pemerintah.

Mengapa penting

Advertisement

Model penting untuk menunjukkan bahwa output agregat adalah setara dengan pengeluaran agregat dan pendapatan agregat. Itulah mengapa, perhitungan produk domestik bruto (PDB) dapat menggunakan tiga metode yang berbeda: output, pendapatan, dan pengeluaran.

  • Metode output – mengukur nilai semua barang dan jasa yang diproduksi di negara ini.
  • Metode pendapatan – mengukur nilai semua pendapatan yang diperoleh dalam ekonomi, termasuk upah, bunga, dan laba.
  • Metode pengeluaran – mengukur nilai semua pengeluaran untuk barang dan jasa, termasuk konsumsi, investasi, belanja pemerintah dan ekspor neto.

Asumsi dan model

Tiga model untuk menjelaskan aliran sirkuler pendapatan, di mana perbedaannya terletak peran pemerintah dan sektor eksternal, apakah ada atau tidak.

  1. Model ekonomi dua sektor – hanya melibatkan rumah tangga dan bisnis, tanpa melibatkan pemerintah ataupun sektor luar negeri.
  2. Model ekonomi tiga sektor – melibatkan rumah tangga, bisnis dan pemerintah, tanpa melibatkan transaksi dengan luar negeri.
  3. Model ekonomi empat sektor- ekonomi terdiri dari empat sektor utama: rumah tangga, bisnis, pemerintah dan luar negeri.

Model ekonomi dua sektor

Ekonomi terdiri dari dua sektor: rumah tangga dan bisnis. Jadi:

  • Pemerintah tidak mengambil peran. Dan karena itu, ekonomi tidak melibatkan pengeluaran publik, pajak, subsidi, dan jaminan sosial.
  • Perekonomian adalah autarki (ekonomi tertutup) karena tidak memiliki hubungan perdagangan internasional. Tidak ada ekspor maupun impor.
Model Aliran Sirkuler Pendapatan - Model ekonomi dua sektor
Sumber: Wikipedia

Peran sektor rumah tangga: Di pasar barang, rumah tangga adalah pembeli tunggal barang dan jasa dari sektor bisnis. Mereka menghabiskan pendapatan yang mereka terima atau menabung sebagian.

Di sisi lain, di pasar faktor, mereka adalah pemasok tunggal faktor produksi, tanah, tenaga kerja, modal, dan kewirausahaan. Sebagai kompensasi, mereka menerima sewa, upah, bunga dan laba.

Advertisement

Peran sektor bisnis: Peran sektor bisnis berkebalikan dengan sektor rumah tangga. Di pasar barang dan jasa, bisnis adalah pemasok dan penjual tunggal barang dan jasa. Mereka menjual barang ke sektor rumah tangga dan menerima uang sebagai pendapatan.

Di pasar faktor, mereka adalah pembeli tunggal untuk faktor produksi yang disediakan sektor rumah tangga. Mereka menyerahkan uang ke sektor rumah tangga sebagai kompensasi penggunaan faktor produksi.

Asumsi model 1: Rumah tangga menghabiskan semua pendapatan untuk belanja. Tidak ada tabungan. Bisnis juga tidak berinvestasi.

Karena tidak menabung, di pasar barang, rumah tangga menghabiskan seluruh pendapatannya untuk membeli barang dan jasa. Uang mengalir dari sektor rumah tangga ke sektor bisnis.

Bisnis menggunakan uang dari penjualan barang dan jasa untuk membeli input di pasar faktor. Di pasar ini, uang mengalir dari sektor bisnis ke sektor rumah tangga.

Advertisement

Asumsi model 2: Rumah tangga menghabiskan sebagian pendapatan untuk konsumsi dan sisanya untuk tabungan. Bisnis berinvestasi barang modal.

Jika tidak tabungan, maka rumah tangga tidak menghabiskan semua pendapatannya untuk membeli output barang dan jasa. Itu artinya, ada sebagian barang dan jasa yang tidak terjual, yang mana nilainya adalah sebesar jumlah tabungan.

Ambil contoh sederhana. Nilai output bisnis dan pendapatan rumah tangga adalah sebesar IDR1.000. Katakanlah, konsumsi rumah tangga adalah sebesar IDR800 dan tabungan sebesar IDR200. Karena rumah tangga menghabiskan IDR800 untuk membeli barang, maka ada output yang tidak terjual, yakni sebesar Rp200.

Kemana tabungan akan mengalir? Aliran sirkuler kemudian melibatkan pasar keuangan. Pasar ini memfasilitasi aliran tabungan dari sektor rumah tangga dan investasi oleh bisnis. Jika kita menambahkan tabungan dan investasi ke aliran sirkuler, level ekuilibrium antara pendapatan dan output dipertahankan pada level semula.

Dalam contoh di atas, katakanlah, rumah tangga menaruh tabungan IDR200 di obligasi korporasi. Selanjutnya, bisnis, yang menerbitkan obligasi, menggunakan uang tersebut untuk investasi modal, sehingga mereka dapat mempertahankan level output yang ada saat ini.

Model ekonomi tiga sektor

Advertisement

Model mengasumsikan perekonomian tertutup, tapi ada peran pemerintah. Oleh karena itu, aliran sirkuler melibatkan tiga sektor: rumah tangga, bisnis dan pemerintah.

Pemerintah berperan:

  • Memungut pajak dari sektor rumah tangga dan bisnis
  • Membeli barang dan jasa dari sektor bisnis
  • Mendapatkan faktor produksi dari sektor rumah tangga
Model Aliran Sirkuler Pendapatan - Model ekonomi tiga sektor
Sumber: Wikipedia

Cara kerja: Di pasar faktor, rumah tangga memasok faktor produksi dan bisnis membelinya untuk menghasilkan barang dan jasa. Di pasar barang dan jasa, rumah tangga bertindak sebagai pembeli dan bisnis bertindak sebagai penjual.

Rumah tangga memperoleh pendapatan dari penyediaan faktor produksi dan transfer pemerintah. Begitu juga, bisnis memperoleh pendapatan dari penjualan barang dan jasa. Dan, kedua sektor menyisihkan sebagian pendapatan mereka untuk membayar pajak ke pemerintah.

Pemerintah menggunakan pendapatan mereka untuk membeli barang dan jasa dari sektor bisnis dan menggunakan faktor produksi dari sektor rumah tangga. Kemudian, sebagian belanja mengalir ke sektor rumah tangga melalui pembayaran transfer. Pembayaran dapat mengambil bentuk seperti tunjangan kesejahteraan dan tunjangan pengangguran.

Model ekonomi empat sektor

Advertisement

Model ekonomi adalah paling realistis dibandingkan dengan dua sebelumnya. Anda dapat melihat, hampir semua negara mengambil bagian dalam perdagangan internasional, bahkan untuk negara seperti Korea Utara. Mereka membeli barang dari luar negeri dan mengekspor barang ke pasar internasional.

Aktivitas ekonomi dan aliran sirkuler melibatkan empat sektor:

  1. Sektor rumah tangga
  2. Sektor bisnis
  3. Sektor pemerintah
  4. Sektor luar negeri atau sektor eksternal
Model Aliran Sirkuler Pendapatan - Model ekonomi empat sektor
Sumber: Wikipedia

Cara kerja: Saya akan membahas peran sektor eksternal dalam aliran sirkuler karena tiga sektor lainnya telah saya bahas sebelumnya.

Keterlibatan sektor eksternal mengindikasikan sebuah negara mengadopsi perekonomian terbuka. Transaksi ekonomi domestik dengan sektor luar negeri melibatkan ekspor, impor dan investasi.

  • Ekspor mewakili output domestik yang di jual ke luar negeri. Oleh karena itu, pendapatan akan mengalir dari luar negeri ke perekonomian domestik.
  • Impor mewakili pembelian barang dan jasa sektor eksternal oleh perekonomian domestik. Sebagai pembayaran, uang (pendapatan) mengalir dari dalam negeri ke luar negeri.
  • Investasi terdiri dari investasi langsung dan investasi portofolio. Aliran masuk investasi membawa uang dari sektor luar negeri ke perekonomian domestik, sedangkan aliran keluar membawa uang dari perekonomian domestik ke sektor luar negeri.

Dan, pengeluaran agregat untuk perekonomian terbuka adalah:

Advertisement

Y = C + I + G + (X – M)

Di mana,

  • Y = Pengeluaran agregat
  • C = Pengeluaran konsumsi
  • I = Pengeluaran investasi
  • G = Pengeluaran pemerintah
  • X – M = ekspor neto, yakni ekspor (X) minus impor (M)

Kebocoran dan suntikan dalam perekonomian

Kebocoran (leakage) terjadi ketika pendapatan tidak digunakan untuk pengeluaran untuk barang dan jasa domestik. Total kebocoran dalam perekonomian adalah penjumlahan dari:

  • Tabungan – Rumah tangga menabung sebagian dari pendapatan. Karena itu, tabungan mengurangi pengeluaran untuk barang dan jasa dalam perekonomian.
  • Pajak – Itu mengurangi pengeluaran konsumsi. Rumah tangga tidak dapat menggunakan seluruh pendapatannya untuk membeli barang dan jasa karena harus membayar pajak. Begitu juga, bisnis tidak dapat menggunakan pendapatannya untuk membeli faktor produksi karena harus membayar pajak.
  • Impor – itu mewakili aliran keluar pendapatan dari perekonomian domestik ke sektor luar negeri. Konsumen domestik (rumah tangga, bisnis dan pemerintah) menggunakan pendapatan mereka untuk membayar produk impor.

Suntikan atau injeksi (injection) mewakili tambahan yang masuk ke aliran sirkuler pendapatan. Total injeksi adalah penjumlahan dari:

  1. Investasi – ketika orang asing berinvestasi ke perekonomian domestik, tingkat pendapatan juga akan meningkat.
  2. Pengeluaran pemerintah – pemerintah menyuntikkan uang ke dalam lingkaran melalui program-program seperti pembayaran transfer ke sektor rumah tangga dan subsidi ke sektor bisnis.
  3. Ekspor – ketika menjual barang ke sektor eksternal, perekonomian domestik mendapatkan pendapatan (uang) sebagai pembayaran.

Aliran pendapatan stabil ketika total kebocoran sama dengan total injeksi. Dan, jika injeksi lebih besar daripada kebocoran, tingkat pendapatan nasional (PDB) akan meningkat. Tapi, jika kebocoran lebih besar dari suntikan, pendapatan nasional akan berkurang.

Bacaan selanjutnya

  • Model Aliran Sirkuler Pendapatan: Jenis Dan Penjelasannya
  • Pelaku Ekonomi: Jenis dan Perannya
  • Sektor Makroekonomi: Definisi dan Jenis
  • Sektor Pemerintah: Definisi, Anggaran dan Pengaruhnya Ke Ekonomi
  • Sektor Rumah Tangga: Definisi dan Peran dalam Perekonomian
  • Sektor Bisnis: Pengertian, Jenis Perusahaan
  • Sektor Eksternal: Pengaruhnya Terhadap Perekonomian
  • 4 Jenis Sektor Bisnis Anda Perlu Tahu
  • Bagaimana Pemerintah Berperan di Dalam Perekonomian?

Bagikan

Related

  • Bagaimana Pemerintah Berperan di Dalam Perekonomian?
  • Bagaimana Pemerintah Berperan di Dalam Perekonomian
  • Sektor Makroekonomi: Definisi dan Jenis
  • Sektor Makroekonomi Definisi dan Jenis
  • Pelaku Ekonomi: Jenis dan Perannya
  • Pelaku Ekonomi Jenis dan Perannya
  • Kemungkinan Konflik Antara Tujuan Makroekonomi
  • Kemungkinan Konflik Antara Tujuan Makroekonomi
  • Kebijakan Fiskal Diskresioner: Cara Kerja, Jenis, Efek
  • Kebijakan Fiskal Diskresioner Cara Kerja, Jenis, Efek
  • Sektor Pemerintah: Definisi, Anggaran dan Pengaruhnya Ke Ekonomi
  • Sektor Pemerintah Definisi, Anggaran dan Pengaruhnya Ke Ekonomi

Topics: PDB, Pertumbuhan Ekonomi

Advertisement
Pengeluaran Lancar Pemerintah Contoh, Perhitungan dalam PDB

Pengeluaran Lancar Pemerintah: Contoh, Perhitungan dalam PDB

Apa itu: Pengeluaran lancar pemerintah (government current expenditures) mewakili pengeluaran pemerintah untuk kegiatan operasional sehari-hari, termasuk

Utang Nasional Apa itu dan Apa Implikasinya

Utang Nasional: Apa itu dan Apa Implikasinya?

Apa itu: Utang nasional (national debt) adalah uang yang terutang oleh pemerintah kepada krediturnya. Pemerintah berutang untuk menutup defisit anggaran,

Kebijakan Fiskal Diskresioner Cara Kerja, Jenis, Efek

Kebijakan Fiskal Diskresioner: Cara Kerja, Jenis, Efek

Apa itu: Kebijakan fiskal diskresioner (discretionary fiscal policy) adalah kebijakan pemerintah yang disengaja untuk mempengaruhi perekonomian dengan

Advertisement
Pengeluaran Lancar Pemerintah Contoh, Perhitungan dalam PDB

Pengeluaran Lancar Pemerintah: Contoh, Perhitungan dalam PDB

Apa itu: Pengeluaran lancar pemerintah (government current expenditures) mewakili pengeluaran pemerintah untuk kegiatan operasional sehari-hari, termasuk

Utang Nasional Apa itu dan Apa Implikasinya

Utang Nasional: Apa itu dan Apa Implikasinya?

Apa itu: Utang nasional (national debt) adalah uang yang terutang oleh pemerintah kepada krediturnya. Pemerintah berutang untuk menutup defisit anggaran,

Kebijakan Fiskal Diskresioner Cara Kerja, Jenis, Efek

Kebijakan Fiskal Diskresioner: Cara Kerja, Jenis, Efek

Apa itu: Kebijakan fiskal diskresioner (discretionary fiscal policy) adalah kebijakan pemerintah yang disengaja untuk mempengaruhi perekonomian dengan

Advertisement

Footer

CARI

POPULER

  • Strategi Penetapan Harga: Jenis, Faktor yang Perlu Dipertimbangkan
  • Serikat Pabean: Definisi, Fitur, Keuntungan, Dan Kerugian
  • Weighted Average Cost of Capital (WACC): Formula, Cara Menghitungnya
  • Penilaian 360 Derajat: Kelebihan dan Kelemahan
  • Surplus Konsumen: Definisi, Menghitung, Implikasi

TOPIK

Analisis Keuangan Ekonomi Internasional Makroekonomi Mikroekonomi Motivasi Organisasi Bisnis Pemasaran Permintaan Produk Rasio Keuangan Sektor Ekonomi Strategi Struktur Organisasi

Copyright © 2022 · Tentang Kami  · Kebijakan Privasi dan Disclaimer  ·  Ketentuan Penggunaan  ·  Kebijakan Komentar  ·  Kontak Kami