• Skip to primary navigation
  • Skip to main content
  • Skip to footer

Cerdasco

Pengetahuan Lebih Baik. Wawasan Lebih Tajam

  • Manajemen
  • Ekonomi
  • Keuangan
Ekonomi

Autarki

Oleh Ahmad Nasrudin · Diupdate pada September 24, 2019

Autarki
Advertisement

Autarki berarti kemandirian ekonomi atau swasembada. Semua barang dan jasa diproduksi dan dikonsumsi di dalam negeri. Jika ekonomi autarki juga menolak melakukan perdagangan dengan dunia luar, maka para ekonom menyebutnya sebagai ekonomi tertutup atau autarki sempurna.

Deskripsi tentang autarki

Autarki adalah bentuk ekstrim nasionalisme ekonomi dan proteksionisme. Negara autarki adalah mereka yang tidak berpartisipasi dalam perdagangan internasional dan yang tidak menerima dukungan atau bantuan dari luar.

Akar autarki berasal dari Georg Friedrich Hegel dan sistem kepercayaan Hegel, yang menyerukan untuk berfokus pada kekuatan ekonomi dan politik yang terikat pada negara-bangsa. Filosofi Hegelian juga berpandangan bahwa perdagangan luar negeri adalah bentuk ancaman terhadap keseluruhan kesehatan dan pertumbuhan bagi sebuah negara. 

Autarki kontras sistem ekonomi liberal yang mendorong aliran bebas barang dan jasa. Adam Smith atau David Ricardo dua tokoh penggagas perdagangan internasional berpendapat bahwa negara dapat memperoleh keuntungan dengan melakukan perdagangan internasional.

Sejarah dan masa kini autarki

Advertisement

Kebijakan merkantilis yang diikuti oleh negara-negara Eropa Barat dari abad ke-16 hingga ke-18, yang mencoba menambah kekuasaan negara dengan membatasi perdagangan internasional dapat dikatakan sebagai bentuk autarki. Contoh lainnya adalah apa yang dilakukan oleh Nazi Jerman (1933–1945), yang mencoba memaksimalkan perdagangan di dalam blok ekonominya sendiri dan menghilangkan perdagangan dengan pihak luar. 

Sekarang ini, sudah jarang negara yang menganut kebijakan ini dan contoh negara yang pernah melakukannya adalah Afghanistan pada tahun 1996 hingga 2001. Contoh lain yang sering dikutip adalah Korea Utara, yang didasarkan pada ideologi pemerintah “Juche” (kemandirian), yang berkaitan dengan mempertahankan ekonomi lokal domestiknya dalam menghadapi isolasi. Namun, kutipan tersebut adalah salah karena Korea Utara memiliki perdagangan yang luas dengan Rusia, Cina, Suriah, Iran, Vietnam, dan India. 

Autarki sebagai sebuah negara memang tidak ada. Namun, untuk lingkup yang lebih kecil, konsep swasembada itu mungkin masih berlaku untuk kelompok masyarakat tertentu, misalnya masyarakat Badui Dalam.

Kritik

Autarki cenderung merugikan karena dapat menghambat pertumbuhan dan mencegah pengembangan dan penguatan hubungan antar negara. Hubungan semacam itu hampir selalu diperlukan, atau paling tidak berguna, pada suatu saat. Misalnya, jika sebuah negara menerapkan sistem autarki dan pada suatu saat mengalami bencana alam parah, siapa yang akan membantu? Selain itu, kebutuhan warga negara cenderung tidak terbatas dan hampir tidak mungkin untuk memenuhinya melalui produksi dalam negeri.

Bagikan

Related

  • Blok Perdagangan: Definisi, Jenis, Pro, dan Kontra
  • Blok Perdagangan Definisi, Jenis, Pro, dan Kontra
  • Perekonomian Tertutup: Definisi, Implikasi, Pro, dan Kontra
  • Perekonomian Tertutup Definisi, Implikasi, Pro, dan Kontra
  • Perdagangan Internasional: Konsep, Mengapa Penting, dan Keuntungan
  • Perdagangan Internasional Konsep, Mengapa Penting, dan Keuntungan
  • Pasar Bersama: Contoh, Karakteristik, Kelebihan, Kekurangan
  • Pasar Bersama Contoh, Karakteristik, Kelebihan, Kekurangan
  • Defisit Perdagangan: Rumus, Penyebab, Dampak
  • Defisit Perdagangan Rumus, Penyebab, Dampak
  • Pembatasan Perdagangan: Konsep, Argumen, Jenis dan Dampak
  • Pembatasan Perdagangan Konsep, Argumen, Jenis dan Dampak
Advertisement
Utang Nasional Apa itu dan Apa Implikasinya

Utang Nasional: Apa itu dan Apa Implikasinya?

Apa itu: Utang nasional (national debt) adalah uang yang terutang oleh pemerintah kepada krediturnya. Pemerintah berutang untuk menutup defisit anggaran,

Kebijakan Fiskal Diskresioner Cara Kerja, Jenis, Efek

Kebijakan Fiskal Diskresioner: Cara Kerja, Jenis, Efek

Apa itu: Kebijakan fiskal diskresioner (discretionary fiscal policy) adalah kebijakan pemerintah yang disengaja untuk mempengaruhi perekonomian dengan

Pajak Yang Diinduksi Contoh, Cara Kerja, Efek Terhadap Perekonomian

Pajak Yang Diinduksi: Contoh, Cara Kerja, Efek Terhadap Perekonomian

Apa itu: Pajak yang diinduksi (induced tax) adalah tipe pajak di mana kenaikan dan penurunan tarifnya tergantung pada kemampuan wajib pajak. Sehingga,

Advertisement
Utang Nasional Apa itu dan Apa Implikasinya

Utang Nasional: Apa itu dan Apa Implikasinya?

Apa itu: Utang nasional (national debt) adalah uang yang terutang oleh pemerintah kepada krediturnya. Pemerintah berutang untuk menutup defisit anggaran,

Kebijakan Fiskal Diskresioner Cara Kerja, Jenis, Efek

Kebijakan Fiskal Diskresioner: Cara Kerja, Jenis, Efek

Apa itu: Kebijakan fiskal diskresioner (discretionary fiscal policy) adalah kebijakan pemerintah yang disengaja untuk mempengaruhi perekonomian dengan

Pajak Yang Diinduksi Contoh, Cara Kerja, Efek Terhadap Perekonomian

Pajak Yang Diinduksi: Contoh, Cara Kerja, Efek Terhadap Perekonomian

Apa itu: Pajak yang diinduksi (induced tax) adalah tipe pajak di mana kenaikan dan penurunan tarifnya tergantung pada kemampuan wajib pajak. Sehingga,

Advertisement

Footer

CARI

POPULER

  • Strategi Penetapan Harga: Jenis, Faktor yang Perlu Dipertimbangkan
  • Weighted Average Cost of Capital (WACC): Formula, Cara Menghitungnya
  • Permintaan Agregat: Definisi, Alasan Miring, Determinan
  • Kurva Permintaan Agregat: Concept, Alasan Miring ke Bawah, dan Faktor yang Mempengaruhi
  • Penilaian 360 Derajat: Kelebihan dan Kelemahan

TOPIK

Analisis Keuangan Ekonomi Internasional Makroekonomi Mikroekonomi Motivasi Organisasi Bisnis Pemasaran Permintaan Produk Rasio Keuangan Sektor Ekonomi Strategi Struktur Organisasi

Copyright © 2022 · Tentang Kami  · Kebijakan Privasi dan Disclaimer  ·  Ketentuan Penggunaan  ·  Kebijakan Komentar  ·  Kontak Kami